TEMPO.CO, Jakarta - Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, mempunyai firasat dirinya bakal clean sheet atau tidak kebobolan saat menghadapi Liverpool di final Liga Champions.
Real Madrid keluar sebagai juara Liga Champions 2021-2022 setelah mengalahkan Liverpool 1-0 di Stadion Stade de France, Paris, Prancis, pada Minggu dinihari WIB, 29 Mei 2022. Gol tunggal Vinicius Junior pada menit ke-59 menjadi penentu kemenangan.
Courtois terpilih sebagai Man of the Match dalam laga ini berkat penyelamatan-penyelamatan gemilangnya.
Dalam konferensi pers seusai laga, penjaga gawang asal Belgia ini mengaku punya firasat bahwa tidak ada yang akan membobol gawangnya.
Firasat tersebut dirasakan penjaga gawang asal Belgia itu setelah melakukan penyelamatan pertama.
"Saya merasa percaya diri setelah penyelamatan pertama. Saya merasa tidak ada yang akan mencetak gol (ke gawang saya) malam ini," ujarnya.
"Karena saya akan menyerahkan seluruh hidup saya untuk menjuarai Liga Champions bersama Real Madrid," kata dia menambahkan.
Menjelang pertandingan, Courtois mengungkapkan keyakinannya bisa meraih kemenangan di final Liga Champions. Ia merasa di posisi yang tepat, bermain untuk Los Blancos yang merupakan klub langanan juara kompetisi bergengsi tersebut.
Bagi Thobaut Courtois, trofi Si Kuping Besar ini merupakan yang pertama dalam karier sepak bolanya. Dia nyaris menjadi juara Liga Champions pada 2014 saat membela Atletico Madrid, tetapi gagal setelah kalah 4-1 dari Real Madrid di final.
Baca Juga: 9 Aksi Penyelamatan Kiper Real Madrid, Thibout Courtois, di Final Liga Champions