TEMPO.CO, Jakarta - Gareth Bale menyebut keberhasilan lolos ke Piala Dunia 2022 sebagai hasil terbesar dalam sejarah Timnas Wales. Sedangkan pelatih sementara Rob Page mendedikasikan kemenangan itu untuk almarhum Gary Speed.
Wales lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 setelah menang 1-0 atas Ukraina dalam laga final playoff, Ahad malam. Sat-satunya gol alam laga itu tercipta dari gol bunuh diri Andriy Yarmolenko.
Wales lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1958. Gareth Bale, yang akan meninggalkan Real Madrid ketika kontraknya berakhir pada akhir bulan ini, menekankan pentingnya hasil tersebut.
“Ini adalah hasil terbesar dalam sejarah untuk sepak bola Welsh,” kata Bale kepada Sky Sports. “Kami semua sangat gembira. Para penggemar bersama-sama, itu menyenangkan, dan kami akan pergi ke Piala Dunia!"
“Itu berarti segalanya. Itu adalah impian yang kami buat. Itulah yang telah kami upayakan sejak pertama kali datang ke sini. Saya sangat senang untuk semua penggemar yang luar biasa dan untuk negara kami. Kata-kata tidak dapat menggambarkan bagaimana perasaan kami saat ini."
Bale menyadari kontribusinya tak sepergi sebelumnya. “Itu sulit. Saya tidak melakukan terlalu banyak selama empat minggu terakhir karena kejang punggung saya, yang semua orang tahu," kata dia.
"Saya berkontribusi dengan cara apa pun yang saya bisa, tetapi yang paling penting adalah melewatinya dan lolos ke Piala Dunia."
"Saya memberikan segalanya di lapangan dan saya berlari sedikit di lapangan kosong, selalu menyenangkan memiliki pemain yang keluar dari bangku cadangan dan melakukan pekerjaan."
Buat Gary Speed
Para pemain Timnas Wales berselebrasi setelah lolos ke Piala Dunia 2022 dengan mengalahkan Ukraina 1-0, 5 Juni 2022. Wales players celebrate after qualifying for the World Cup REUTERS/Rebecca Naden
Sementara itu, manajer sementara Rob Page mendedikasikan kesuksesan Red Dragons untuk mantan pelatih Wales, Gary Speed, yang meninggal pada tahun 2011.
“Saya sudah mengatakan dalam membangun tim, Gary Speed memulai ini 12 atau 13 tahun yang lalu,” katanya. “Saya ingin mendedikasikan ini untuk Gary. Dia memulai budaya itu, 12 tahun yang lalu."
“Ada perbedaan, ada perubahan. Lingkungan benar-benar berubah. Saya mewarisi itu, Chris Coleman mengambilnya dan membawanya ke level lain, dan saya mewarisi grup itu."
“Kami percaya diri menghadapi pertandingan sekarang. Kami tidak (hanya) berharap lolos ke Piala Dunia atau Euro sekarang, tapi kami yakin bisa melakukannya, jadi ada perubahan besar dalam mentalitas juga."
Timnas Wales nantinya akan menghadapi Inggris, Amerika Serikat, dan Iran di Grup B Piala Dunia 2022, yang akan berlangsung mulai November di Qatar.
Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Dikalahkan Meksiko, Gagal Lolos ke Semifinal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.