TEMPO.CO, Jakarta - Klub Liga 1, Persik Kediri, akhirnya buka suara menjawab tudiangan soal bermain keras terjadap Ronaldinho dalam Trofeo Nusantara. Mereka pun mengembalikan trofi yang diraih dalam turnamen segi tiga tersebut.
Dalam laga eksibisi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu malam, 26 Juni 2022, Persik Kediri berhasil jadi juara dengan mengungguli RANS Nusantara FC dan Arema FC. Dalam laga ini, mantan bintang timnas Brasil, Ronaldinho main membela Rans Nusantara FC dan turun selama 45 menit saat melawan Persik.
Namun, selepas ajang itu, Persik dikritik karena dinilai bermain "serius" sehingga konsep sepak bola gembira tak terlihat. Chairman Indonesia RANS Nusantara FC, Rudy Salim, bahakan menyebut aksi Persik dengan label 'adu kungfu'.
“Kemarin itu, dalam briefing saya mengatakan ini adalah ‘fun game’. Ternyata, ‘di sebelah’ mungkin menganggapnya ‘adu kungfu’. Jadi ada salah paham karena sepertinya serius banget sudah kayak Liga Champions,” kata Rudy di Jakarta, Senin, seperti dikutip Antara.
Merasa dipojokkan, Persik Kediri menjawab melalui unggahan di instagram dengan judul statemen resmi. Mereka juga memutuskan untuk mengembalikan trofi.
"Pernyataan bahwa Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebagai Adu Kungfu, itu merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau," tulis mereka.
"Berdasarkan match summary yang dikeluarkan oleh wasit yang memimpin Trofeo Nusantara with Ronaldinho, Persik Kediri tidak mendapatkan kartu kuning ataupun kartu merah baik di laga pertama melawan Rans Nusantara FC serta di laga kedua saat bertemu tuan rumah Arema FC."
"Selain itu, khusus di laga pertama di mana Ronaldinho juga turut bermain, dari total 12 pelanggaran, Persik kediri tercatat hanya membuat 4 kali pelanggaran, sementara 8 pelanggaran lainnya dilakukan RANS Nusantara."
"Sehingga berdasaran data tersebut, pernyataan bahwa Persik kediri bermain 'adu kungfu' telah terbantahakan dengan sendirinya. Tim Macan Putih akan selalu mengedepankan sportifitas dan fair play saat turun bermain di kompetisi apapun, termasuk turnamen pramusim serta pertandingan tak resmi/persahabatan."
"Sepanjang pertandingan saat Ronaldinho turun bermain, para pemain Persik juga memberikan penghormatan dan kesempatan bagi maestro sepak bola dunia itu menunjukkan skillnya tanpa mendapatkan tekanan sedikitpun."
"Namun, statistik juga menunjukkan bahwa suplai umpan kepada Ronaldinho sangat minim. Ada dua momen dimana Ronaldinho berada dalam posisi bebas tetapi tidak diberikan umpan."
"Untuk itu, dengan tegas dan sadar, kami kembalikan piala (trofi) Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan sebaik-baiknya."
Trofeo antara RANS Nusantara FC, Persik dan Arema FC itu diselesaikan dengan adu penalti karena semua laga tuntas 0-0. Persik keluar sebagai juara.
Ronaldinho hanya tampil satu kali saat RANS melawan Persik pada pertandingan pertama. Pesepak bola berusia 42 tahun tersebut bermain selama 30 menit yang merupakan durasi setiap babak trofeo.
Menurut Rudy Salim, Senin lalu, Ronaldinho tak bertanding lagi menghadapi Arema FC karena tubuhnya sudah terlanjur “dingin” lantaran harus menunggu 45 menit, yakni 15 menit istirahat dan 30 menit menanti partai Persik melawan Arema FC selesai.
Pengusaha berusia 35 tahun itu mengatakan, pertandingan dengan atmosfer kompetitif membuat mantan bintang tim nasional Brasil dan Barcelona yang memperkuat RANS pada trofeo tersebut, tidak dapat menunjukkan atraksi teknik yang memukau.
Meski begitu, Rudy tetap bersyukur masyarakat dapat menyaksikan pemain terbaik dunia FIFA dua kali itu bisa memperlihatkan kemampuannya dalam mengumpan secara akurat. “Ronaldinho bisa membuat lima atau enam operan, tetapi kualitasnya luar biasa. Akurat,” kata Rudy.
Baca Juga: 6 Pemain PSS Sleman Absen di Laga Perempat Final Piala Presiden 2022 vs Persib Bandung
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.