TEMPO.CO, Jakarta - RANS Nusantara FC resmi melepas penyerang veterannya, Cristian Gonzales ke klub Liga 2, PSIM Yogyakarta. Klub berjuluk Laskar Mataram itu telah memperkenalkan pemain naturalisasi asal Uruguay tersebut melalui media sosialnya. "Yang ditunggu akhirnya datang. Welcome back, El Loco," tulis PSIM di akun Instagramnya, Jumat, 9 September 2022.
Pemain berusia 46 tahun ini pernah membela PSIM pada 2020. Saat itu, bintang timnas Indonesia pada Piala AFF 2010 itu telah mencetak dua gol dan satu assist dalam enam pertandingan.
Sebelum resmi hijrah ke PSIM, Gonzales tercatat sebagai pemain RANS Nusantara FC. Namun sejak Liga 1 bergulir hingga pekan kesembilan ini, Gonzales belum pernah tampil dalam skuad utama klub yang bermarkas di Stadion Pakansari tersebut.
Pelatih RANS FC, Rahmad Darmawan pun menjelaskan kepindahan dari pemain yang akrab disapa El Loco tersebut. "Gonzales sudah berdiskusi dengan manajemen dan sudah menentukan masa depan masing-masing, tanpa ada yang dirugikan atau diuntungkan. Kami tahu Gonzales punya andil besar dalam naiknya RANS FC ke Liga 1," kata Rahmad Darmawan.
"Tapi, di setiap tim itu wajar jika kami melakukan kompetisi disetiap proses latihan yang kami lakukan. Dan Gonzales masih berusaha untuk masuk dalam situasi latihan tersebut. Gonzales juga harus bersaing dengan Septian Bagaskara dan Wander Luiz (penyerang dari RANS FC)," ujar dia menambahkan.
Menurut Rahmad, keputusan yang diambil oleh Gonzales sudahlah tepat. Sebab, dengan bermain di PSIM, ia menilai, ada kemungkinan Gonzales akan menambah waktu bermainnya. "Tidak ada masalah dengan perginya Gonzales dan kami juga tidak ada masalah dengan yang bersangkutan," kata Rahmad.
Cristian Gonzales merupakan salah satu pemain yang dipertahankan oleh RANS FC sejak menjadi tim promosi dari Liga 2. Kontribusi Gonzales bersama RANS FC di Liga 2 memang cukup bagus. Ia bermain sebanyak 13 kali, menyumbangkan tujuh gol dan empat assist.
Gonzales merupakan salah satu penyerang yang cukup subur di Liga Indonesia. Pemain yang pernah membela PSM Makassar, Persik Kediri, dan Persib Bandung itu pernah menjadi pencetak gol terbanyak empat kali. Pada musim 2004-2005 ia mencetak 25 gol, 2005-2006 dengan 29 gol, 2007-2008 32 gol dan 2008-2009 28 gol.
Baca juga : RANS Nusantara FC vs Persik Kediri, Coach RD Waspadai Kejutan Pelatih Divaldo Alves
