TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengatakan dirinya menonton pertandingan timnya kalah 4-1 dari Napoli di laga pembuka Liga Champions berulang kali. Itu adalah kekalahan terbesar mereka setelah kalah 7-2 dari Aston Villa pada Oktober 2020.
Juru taktik asal Jerman itu mengaku telah banyak berpikir mengenai bagaimana menangani kekalahan tersebut. Ia pun meyakini bahwa hal itu terjadi karena terlalu banyak pemain yang tampil di bawah standar.
"Saya telah menonton pertandingan itu berulang kali dan itu adalah pertunjukkan horor yang terjadi," ujar Jurgen Klopp. "Kami menunjukkan ke para pemain situasinya, mereka tahu tetapi dengan melihatnya lagi membuat itu semakin jelas."
Di laga pembuka Liga Champions di Naples, Liverpool tertinggal 3-0 di babak pertama. Tuan rumah berhasil mencetak gol melalui Piotr Zielinski (menit ke-5 lewat tendangan penalti), Andre-Frank Zambo Anguissa (31') dan Giovanni Simeone (44).
Zielinski mencetak gol keduanya saat pertandingan babak kedua baru memasuki menit kedua, sehingga memperbesar keunggulan. Dan, satu-satunya gol Liverpool dicetak Luis Diaz pada menit ke-49.
"Itu adalah pertandingan terburuk yang kami mainkan sejak saya di sini dan kami memiliki pertandingan buruk, semua orang mungkin ingat Aston Villa dan beberapa lainnya, di mana kami tidak tampil dengan kecepatan."
"Tapi selalu ada pandangan sekilas tentang kami, bahkan di pertandingan-pertandingan itu. Di pertandingan khusus ini? Tidak ada."
"Jadi jelas Anda harus memahami mengapa itu terjadi. Saya pikir ini lebih merupakan masalah individu karena mungkin delapan dari 11 pemain benar-benar di bawah level mereka."
"Dalam sepak bola, Anda menyelesaikan semua masalah individu sebagai sebuah tim dan itulah yang harus kami lakukan untuk mengikuti gagasan yang sama lagi."
"Semuanya didasarkan pada pertahanan yang sangat sold. Itulah yang harus kami kerjakan dan itulah yang kami lakukan."
Liverpool akan melakoni laga kedua di Liga Champions dengan menjamu Ajax di Anfield pada Selasa malam waktu setempat atau Rabu dinihari WIB, 14 September 2022. Laga itu diharapkan menjadi momen kebangkitan kembali setelah kekalahan di kandang Napoli pekan lalu.
SKY SPORTS
