Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Aturan Permainan Sepak Bola Amputasi

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Seorang pemain klub sepak bola amputasi menendang bola dalam pertandingan kejuaraan lokal yang diselenggarakan oleh Komite Palang Merah Internasional (ICRC), di tengah pandemi COVID-19, di Kota Gaza, 18 Maret 2021. REUTERS/Suhaib Salem
Seorang pemain klub sepak bola amputasi menendang bola dalam pertandingan kejuaraan lokal yang diselenggarakan oleh Komite Palang Merah Internasional (ICRC), di tengah pandemi COVID-19, di Kota Gaza, 18 Maret 2021. REUTERS/Suhaib Salem
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda pernah melihat seorang penyandang disabilitas bermain bola? Perlu diketahui bahwa olahraga tersebut termasuk dalam sepak bola amputasi. Hal ini ditujukan bagi seseorang yang mengalami kehilangan anggota badan agar bisa berpartisipasi dalam olahraga sepak bola, baik di tingkat akar rumput dan elit.

Kian hari sepak bola amputasi berjalan semakin populer di kalangan pemain yang diamputasi. Terlihat dari peningkatan jumlah yang terlibat dalam sesi arus utama dan lokal, sebagai entri tingkat rendah ke dalam permainan. Selain itu, cocok juga untuk pemain dari segala usia yang ingin memainkan format permainan yang tidak terlalu intens.

Namun, tentu menjadi pertanyaan tersendiri bagi seseorang yang belum mengenal olahraga ini, yaitu bagaimana cara bermain dan aturan pada sepak bola amputasi? Apakah sama dengan sepak bola yang dimainkan pada umumnya?

Melansir parafootbali.com, kompetisi permainan ini dimainkan oleh tujuh orang pemain di setiap klubnya. Nantinya setiap klub berhak memainkan enam pemain outfield yang mungkin memiliki dua tangan tetapi hanya satu kaki. Lalu memainkan satu penjaga gawang yang memiliki dua kaki tetapi hanya memiliki satu tangan.

Dikutip dari irwinmitchell.com, bahwa aturannya sendiri sangat mirip dengan sepak bola pada umumnya, yakni dengan mengungguli skor lawan permainan. Selain itu, merayakan gol yang dicetak juga diperbolehkan dalam cabang olahraga ini.

Mereka akan bermain di dalam lapangan seluas maksimal 70 meter x 60 meter. Dengan tinggi gawang maksimal 2,2 meter, lebar gawang maksimal 5 meter, dan kedalaman gawang maksimal 1 meter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Secara lebih lengkap, terdapat hukum aturan permainan yang perlu diadopsi dalam dalam bermain sepak bola amputasi berdasarkan data dari thefa.com. Simak beragam aturannya berikut:

  • Tujuh pemain di setiap tim dengan pergantian tak terbatas.
  • Secara internasional, pemain outfield bermain tanpa prostesis pada kruk pergelangan tangan aluminium, namun penggunaan prostesis diizinkan di dalam negeri di tingkat akar rumput.
  • Permainan terbagi menjadi dua babak dengan durasi 25 menit.
  • Tidak ada
  • Penjaga gawang tidak diperbolehkan keluar dari kotak pinalti.
  • Pemain tidak diperbolehkan memukul bola atau pemain lain dengan kruknya. Pelanggaran akan menghasilkan keputusan handball yang dibuat terhadap pemain dengan lawan menerima tendangan bebas langsung.
  • Tekel geser tidak diperbolehkan.
  • Pemain menendang bola ke dalam permainan alih-alih melempar.
  • Pemain tidak diperbolehkan menyentuh bola dengan sisa anggota tubuh mereka.
  • Penjaga gawang tidak diperbolehkan untuk menyelamatkan bola dengan sisa anggota tubuhnya, penalti diberikan jika aturan ini dilanggar.

Demikianlah aturan permainan sepak bola amputasi yang perlu dipahami sebelum bermain atua menonton sepak bola amputasi. Setiap aturan harus ditaati oleh seluruh pemainnya.

FATHUR RACHMAN

Baca juga: Lawan Argentina, Inggris, dan AS di Piala Dunia Amputasi 2022, Ini Kata Kapten Timnas Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

9 hari lalu

Ilustrasi anak bermain game online (pixabay.com)
Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.


Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

13 hari lalu

Yesi Purnomowati, 48 tahun, peserta Mudik Ramah Anak dan Disabilitas (MRAD) 2024 pada Minggu, 7 April 2024. Sumber: Suci Sekar | TEMPO
Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.


Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

17 hari lalu

Seorang pengunjung melihat sejumlah lukisan karya penyandang autisme saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan juga sebagai kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)


Cocok untuk Ngabuburit, Ini 7 Pilihan Mobile Game Seru Buatan Indonesia

32 hari lalu

Cat Legends/Google
Cocok untuk Ngabuburit, Ini 7 Pilihan Mobile Game Seru Buatan Indonesia

Lagi cari game untuk main bareng (mabar) sambil ngabuburit bersama teman? Simak mobile game seru buatan developer Indonesia.


Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

51 hari lalu

Yulia, alumnus IPPNU Pagerwojo, Perak Jombang yang berhasil mendapat beasiswa Magister Monash University Australia (Foto : Dok. Yulia)
Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.


Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

54 hari lalu

Asisten SDM Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo (kedua dari kiri) berfoto bersama peserta disabilitas yang lolos seleksi SIPSS 2024, Minggu 25 Februari 2024. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

Dedi Prasetyo mengatakan Polri memperlakukan siswa difabel dan reguler setara.


Cerita Penyandang Disabilitas Tak Bisa Nyoblos Pemilu 2024 di TPS Wyata Guna Bandung

14 Februari 2024

Pemilih tunanetra dibantu pendamping melakukan pencoblosan surat suara pada pelaksanaan Pemilu 2024 di TPS 014 Panti Sosial Bina Netra dan Tuna Rungu Cahaya Batin, Jakarta, Rabu 14 Februari 2024. Sebanyak 25 pemilih tunanetra di TPS tersebut memberikan hak pilihnya dengan bantuan pendamping saat mencoblos. TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Penyandang Disabilitas Tak Bisa Nyoblos Pemilu 2024 di TPS Wyata Guna Bandung

Dari total pemilih terdaftar 287 orang di TPS Sentra Wyata Guna, sebanyak 41 orang diantaranya disabilitas netra dan ODGJ.


Isu Disabilitas Mulai Ngetren di Media Inggris, Begini Komentar Ahli

8 Februari 2024

Jurnalis dengan Disabilitas. Foto: ijnet.org.
Isu Disabilitas Mulai Ngetren di Media Inggris, Begini Komentar Ahli

Upaya inilah yang juga mempengaruhi tren industri media di Inggris dengan menyediakan konten yang dimotori oleh penyandang disabilitas.


Terkini: Anies-Muhaimin Janjikan 5 Persen APBN untuk Kaum Muda, Ganjar Pranowo Janjikan Pembangunan Ramah Disabilitas

29 Januari 2024

Baliho sosialisasi visi dan misi tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 yang terpasang di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin, Selasa, 9 Januari 2024. Baliho sosialisasi tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar mengetahui visi dan misi ketiga paslon capres-cawapres 2024 serta mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Terkini: Anies-Muhaimin Janjikan 5 Persen APBN untuk Kaum Muda, Ganjar Pranowo Janjikan Pembangunan Ramah Disabilitas

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyatakan pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) memprioritaskan 5 persen APBN untuk kaum muda.


Begini Dampak Buruk Stigma Terhadap Seksualitas dan Reproduksi Disabilitas

26 Januari 2024

Ilustrasi penyandang disabilitas atau difabel. Shutterstock
Begini Dampak Buruk Stigma Terhadap Seksualitas dan Reproduksi Disabilitas

Akibatnya, beberapa perempuan disabilitas terpaksa dipisahkan dari pasangannya yang juga penyandang disabilitas.