TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan Timnas Indonesia yang bagus di bawah asuhan Shin Tae-yong membuat PSSI berencana memperpanjang kontraknya. Sejak diasuh Shin, tidak hanya penampilan Timnas Indonesia yang membaik, tapi juga rangking di FIFA yang ikut naik.
Selain itu, pelatih asal Korea Selatan ini berhasil membawa Indonesia lolos ke Piala AFC U-20 dan juga tim nasional senior pada Piala Asia 2023. Berikutnya, Shin Tae-yong diproyeksikan untuk memimpin Timnas U-20 di Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Ihwal rencana memperpanjang kontrak tersebut, Shin mengatakan belum berbicara dengan federasi sepak bola Indonesia atau PSSI soal tersebut. Shin menambahkan jika kontraknya baru akan berakhir tahun depan dan dia memilih untuk fokus menangani Timnas Indonesia terlebih dahulu.
"Sisa kontrak saya masih satu tahun dua bulan. Jujur belum tahapnya membicarakan perpanjangan atau tidak. Sekarang saya fokus dahulu ke Piala AFF dan Piala Dunia U-20 dan Piala AFC. Jadi belum terpikirkan," kata Shin di Stadion Pakansari, Senin malam, 26 September 2022.
"Ketika selesai semua turnamen itu, mungkin kalau ada kesepakatan dan diakui sebagai pelatih baik di Indonesia mungkin akan dipertimbangkan itu," ujar dia.
Sementara itu, Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan Indonesia membutuhkan sosok pelatih seperti Shin. Menanggapi soal perpanjangan kontrak, Yunus menyebutkan, nanti akan ada rapat Komite Eksekutif PSSI untuk membahas lebih lanjut. Pembahasan kontrak dengan Exco PSSI salah satunya ialah berapa lama kontrak yang akan diperpanjang.
"Seperti dikatakan Ketum (PSSI Mochamad Iriawan) Indonesia membutuhkan figure pelatih seperti Shin. Bisa dilihat bersama Timnas Curacao, ini menjadi barometer Shin bisa mengatur anak-anak dengan baik," kata Yunus.
"(Nilai kontrak dinaikkan) bisa saja. Nanti akan dibahas. Itu akan ditentukan di rapat Exco. Ketum sudah menyampaikan pengantar dan akan disampaikan ke rapat Exco. Kami yakin Exco memahami apa yang telah dilakukan Shin," ujar Yunus.
Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia sejak 2020. Sejauh ini ia sudah memimpin dalam 22 laga dengan statistik 12 kesemenangan, lima kali imbang, dan lima kali kalah.
Baca: Prediksi Timnas Indonesia vs Curacao Edisi Kedua di FIFA Matchday Selasa Malam Ini