Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tragedi Kanjuruhan: Exco PSSI Sebut Panpel Arema FC Jual 42 Ribu Tiket

Reporter

image-gnews
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya dalam pertandingan sepak bola BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022. Sebanyak 127 orang dilaporkan tewas dalam kericuhan pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya dalam pertandingan sepak bola BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022. Sebanyak 127 orang dilaporkan tewas dalam kericuhan pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAnggota Komite Eksekutif atau Exco PSSI Ahmad Riyadh mengatakan bahwa panitia pelaksana atau Panpel pertandingan Arema FC mengaku menjual 42 ribu tiket pertandingan saat laga melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022. Padahal, kapasitas maksimal Stadion Kanjuruhan disebut-sebut mencapai 45 ribu penonton. 

Menurut Ahmad, kepolisian sudah mengimbau agar Panpel Arema FC hanya menjual tiket maksimal 75 persen dari jumlah total kapasitas stadion. Namun, ketika imbauan itu keluar, tiket terlanjur ludes dibeli penonton. "Pada akhirnya, berdasarkan hasil rapat, jumlah personel keamanan yang ditambah," kata Ahmad dalam konferensi pers yang diikuti secara virtual dari Jakarta, Selasa, 4 Oktober 2022.

Sementara Ketua Komite Disiplin atau Komdis PSSI Erwin Tobing mengatakan jumlah penonton yang hadir di Stadion Kanjuruhan di laga Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya tidak jelas. 

"Tribun penonton di Kanjuruhan belum single seat (kursi tunggal) sehingga tidak terukur. Inilah yang membuat ada pihak yang mengatakan 40 ribu atau 45 ribu orang di sana," kata Erwin.

Menurut purnawirawan polisi berpangkat akhir Inspektur Jenderal tersebut, ketidakjelasan itu yang membuat Komdis PSSI tidak bisa memastikan apakah kapasitas Stadion Kanjuruhan melebihi batas atau tidak saat terjadi tragedi Kanjuruhan.

Komdis PSSI lantas menyalahkan Panpel Arema FC atas kesimpangsiuran data penonton tersebut. Meski begitu, Erwin memberikan masukan agar ke depan stadion-stadion di Indonesia menggunakan kursi tunggal dan pendataan tiket yang akurat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 125 orang di dalam stadion terjadi usai kekalahan Arema FC dari Persebaya di Liga 1.  Pendukung tuan rumah lantas masuk ke lapangan yang membuat aparat keamanan melepaskan tembakan gas air mata. Bukan cuma ke lapangan, gas air mata tersebut juga ditembakkan ke tribun.

Akibatnya, puluhan ribu suporter di stadion panik dan berusaha mencari jalan keluar lantaran mereka kesulitan untuk bernapas. Akibat insiden itu ratusan penonton meninggal dan mengalami luka-luka. 

PSSI sudah menjatuhkan hukuman kepada Arema FC akibat peristiwa tersebut. Arema FC terkena sanksi larangan menghadirkan penonton di stadion jika bertindak sebagai tuan rumah sampai Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 selesai. Kandang Arema FC hingga akhir musim pun bukan lagi di Stadion Kanjuruhan, Malang, tetapi pindah ke tempat yang jaraknya minimal 250 kilometer dari markas semula.

Komdis PSSI juga menjatuhkan hukuman berat kepada Ketua Panitia Pelaksana Arema FC Abdul Haris dan Petugas Keamanan (Security Officer) Arema FC Suko Sutrisno. Keduanya tidak dapat beraktivitas di lingkungan sepak bola selama seumur hidup.

Baca: Mahfud Md Bicara Soal Tragedi Kanjuruhan, Ada Dugaan Kesalahan Panpel
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prediksi Barito Putera vs PSIS Semarang di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat Malam 29 Maret 2024: Jadwal, H2H, Perkiraan Pemain

4 jam lalu

Selebrasi PSIS Semarang di Liga 1. Instagram/Psisfcofficial
Prediksi Barito Putera vs PSIS Semarang di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat Malam 29 Maret 2024: Jadwal, H2H, Perkiraan Pemain

Pertandingan Barito Putera vs PSIS Semarang akan hadir pada pekan ke-30 Liga 1, Jumat malam, 29 Maret 2024. Simak prediksinya.


Flavio Silva Tampil Cemerlang dan Borong 5 Gol buat Persik Kediri, Simak Posisinya dalam Top Skor Liga 1

5 jam lalu

Pemain Persik Kediri, Flavio Silva. (Instagram/@flaviosilvaa_9)
Flavio Silva Tampil Cemerlang dan Borong 5 Gol buat Persik Kediri, Simak Posisinya dalam Top Skor Liga 1

Flavio Silva tampil gemilang dengan memborong lima gol saat Persik Kediri mengalahkan Persikabo 1973. Simak posisinya dalam top skor Liga 1.


Jadwal dan Prediksi PSM Makassar vs Borneo FC di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat Malam Ini 29 Maret 2024

6 jam lalu

Para pemain Borneo FC berselebrasi. Twitter @BorneoSMR.
Jadwal dan Prediksi PSM Makassar vs Borneo FC di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat Malam Ini 29 Maret 2024

Jadwal Liga 1 pekan ke-30 pada Jumat, 29 Maret 2024, akan menampilkan pertandingan PSM Makassar vs Borneo FC. Inilah prediksinya.


Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

9 jam lalu

Pelatih Persikabo 1973 Djajang Nurjaman. Kredit: Tim Media Persikabo 1973
Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

Persikabo 1973 dipastikan terdegradasi dari Liga 1 ke Liga 2 setelah kekalahan telak 5-2 di kandang Persik Kediri pada Kamis malam, 28 Maret 2024.


Prediksi Madura United vs PSS Sleman di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat 29 Maret 2024: Jadwal Live, H2H, Perkiraan Pemain

10 jam lalu

Selebrasi pemain Madura United. ANTARA
Prediksi Madura United vs PSS Sleman di Pekan Ke-30 Liga 1 Jumat 29 Maret 2024: Jadwal Live, H2H, Perkiraan Pemain

Pertandingan Madura United vs PSS Sleman akan hadir pada pekan ke-30 Liga 1, Jumat malam, 29 Maret 2024. Simak H2H, perkiraan pemain, dan prediksinya.


Liga 1: Persib Bandung Ditahan Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Sebut Satu Kelemahan Timnya

11 jam lalu

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak. (persib.co.id)
Liga 1: Persib Bandung Ditahan Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Sebut Satu Kelemahan Timnya

Persib Bandung hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menjamu Bhayangkara FC di pekan ke-30 Liga 1. Simak komentar Bojan Hodak.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung ditahan Bhayangkara, Persik Bikin Persikabo Terdegradasi

17 jam lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung ditahan Bhayangkara, Persik Bikin Persikabo Terdegradasi

Hasil Liga 1 pekan ke-30: Persib Bandung ditahan Bhayangkara FC, Persik Kediri menang dan membuat Persikabo 1973 terdegradasi.


Hasil Liga 1: Flavio Silva Borong 5 Gol, Persik Kediri Menang 5-2, Bikin Persikabo 1973 Terdegradasi

17 jam lalu

Pemain Persik Kediri, Flavio Silva. (Instagram/@flaviosilvaa_9)
Hasil Liga 1: Flavio Silva Borong 5 Gol, Persik Kediri Menang 5-2, Bikin Persikabo 1973 Terdegradasi

Flavio Silva memborong 5 gol saat Persik Kediri mengalahkan Persikabo 1973 di pekan ke-30 Liga 1. Persikabo terdegradasi.


Hasil Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Skor Akhir 0-0

18 jam lalu

Laga Persib Bandung vs Bhayangkara FC di pekan ke-30 Liga 1, 28 Maret 2024. (persib.co.id)
Hasil Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Skor Akhir 0-0

Pertandingan Persib Bandung vs Bhayangkara FC, pada pekan ke-30 Liga 1, berakhir dengan skor


Hasil Persib Bandung vs Bhayangkara FC di Pekan Ke-30 Liga 1: Babak Pertama, Skor Masih 0-0

18 jam lalu

Pemain Persib Bandung, Rezaldi Hehanusa. (persib.co.id)
Hasil Persib Bandung vs Bhayangkara FC di Pekan Ke-30 Liga 1: Babak Pertama, Skor Masih 0-0

Babak pertama pertandingan Persib Bandung vs Bhayangkara FC, pada pekan ke-20 Liga 1, berakhir 0-0.