1. Tim Kuat
Erik ten Hag menurunkan salah satu susunan pemain terbaiknya melawan Omonia, meski biasanya Liga Europa tak jarang diidentikkan degan tim kedua atau pemain muda. Masuknya Cristiano Ronaldo, Antony, Marcus Rashford, hingga Bruno Fernandes ternyata tak memberikan hasil maksimal. Hal ini bisa menjadi penilaian strateginya sebelum menghadapi Tottenham Hotspur dan Newcastle United di laga selanjutnya.
2. Serangan Tidak Maksimal
Erik ten Hag menekankan timnya untuk tampil menyerang secara penuh, pada konferensi pers sebelum laga melawan Omonia. Skuad Setan Merah memang membuat 11 tembakan mengarah ke gawang, dan 14 tembakan melenceng. Namun, serangan penuh Manchester United dinilai tidak maksimal dalam menghasilkan gol.
3. Fred dan Casemiro
Fred dan Casemiro sebenarnya layak menjadi andalan di lini tengah Manchester United. Fred, yang sebelumnya dipasangkan dengan Scott McTominay, sering menjadi kambing hitam saat timnya mengalami kekalahan. Fred tak mampu menyumbat lubang di lini tengah seperti Scott McTominay, Ia juga bukan tipe gelandang yang bisa membuat banyak kreasi peluang seperti Christian Eriksen.
Serangan balik Omonia tampak berbahaya karena bisa memanfaatkan celah di antara gelandang dan pemain bertahan Man United. Kerja sama Casemiro dan Fred bisa jadi akan ditinjau ulang oleh Eric ten Hag, apalagi pada akhirnya Scott McTominay menjadi pahlawan Man United pada laga ini.
4. Luke Shaw Tak Dimainkan
Pada laga sebelumnya melawan Everton, Luke Shaw menunjukkan penampilan yang menjanjikan untuk Manchester United. Namun, melawan Omonia, Erik ten Hag memasukkan Tyrell Malacia yang kembali tampil kurang maksimal. Luke Shaw sebenarnya tampil apik saat membantu menyerang, tetapi dia tidak memiliki cukup waktu untuk mengubah penampilan positifnya menjadi gol atau assist.
Baca juga : Manchester United vs Omonia 1-0, Ada Pesan Khusus Erik ten Hag ke Scott McTominay