TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Chelsea Graham Potter mengalami malam yang buruk pada Sabtu, 29 Oktober, saat kembali ke markas klub lamanya, Brighton and Hove Albion, untuk menjalani laga pekan ke-14 Liga Inggris.
Ia harus melihat timnya kalah 1-4 di Amex Stadium. Suporter Brighton yang dulu memujanya juga memberi sambutan tak ramah.
Potter menghabiskan tiga tahun di Brighton sebelum pundah ke Stamford Bridge di awal musim ini. Ia sempat jadi pujaan suporter Brighton karena dinilai mampu mengubah klub itu menjadi tim yang menghibur setelah mengambil alih tim yang kesulitan pada 2019.
Sabtu malam itu menjadi kepulangannya yang pertama ke Brighton. Tapi, tak ada keramahan dan kehangatan yang menyambutnya. Banyak suporter yang justru mencemoohnya, termasuk menyanyikan "Kamu akan dipecat di pagi hari".
Brighton mengalahkan Chelsea 4-1. Ini jadi kekalahan pertama bagi Potter setelah tak pernah kalah dalam 10 pertandingan pembukaannya sebagai pelatih klub.
Ketika ditanya tentang sambutan tak ramah untuknya, Potter berkat, "Saya tidak punya (kesalahan) apa-apa untuk minta maaf, saya tidak punya apa-apa untuk minta maaf," katanya kepada wartawan.
“Saya melakukan pekerjaan dengan baik, Anda dapat melihat tim ini adalah tim yang bagus. Saya mengambil alih ketika mereka berada di urutan keempat dari bawah di Liga Premier, mungkin tim terburuk ketiga."
“Ada banyak uang yang dikumpulkan dalam hal penjualan pemain dan ada banyak pemain bagus di lapangan. Saya berharap demi mereka, manajer berikutnya melakukan pekerjaan dengan baik dan itu sama briliannya bagi mereka."
Baca Juga: Rekap Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Inggris
Namun demikian, Potter tidak bisa menyembunyikan betapa sulitnya menerima kekalahan seperti malam itu. "Tentu saja, skor dan kekalahan itu menyakitkan," kata dia.
“Kami tidak benar-benar pulih. Setelah penonton begitu terlibat, itu sulit bagi kami. Skornya menyakitkan. Brighton memainkan permainan yang bagus, terutama di babak pertama."
“Anda selalu dapat melihat gol dan berpikir Anda bisa melakukan yang lebih baik. Kami harus sedikit bertanggung jawab di babak pertama."
“Kami memiliki banyak permainan tetapi itu bukan alasan. Kami tidak bisa mencapai level itu. Kami tidak mengambil peluang dalam menyerang dan mereka melakukannya."
"Kami memiliki beberapa peluang untuk menyerang mereka juga, tetapi sayangnya kami melewatkan umpan itu atau tidak mengeksekusinya, maka skornya sangat menyakitkan. Ketika Anda kalah, Anda selalu sadar seharusnya bisa melakukan yang lebih baik."
Chelsea kini menempati posisi kelima klasemen dengan nilai 21, tertinggal tiga angka dari Newcastle yang ada di atasnya.
MIRROR | LIVESCORE
Baca Juga: Kata Klopp Setelah Liverpool Dikalahkan Leeds United
