TEMPO.CO, Jakarta - Tottenham Hotspur menjadi juara Grup D Liga Champions setelah meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Marseille di Stade Velodrome, Prancis, Rabu dinihari WIB. Tertinggal lebih dulu, Harry Kane dan rekan-rekannya berhasil membalikkan keadaan.
Sebenarnya, tim asuhan Antonio Conte hanya perlu menghindari kekalahan untuk memastikan lolos ke babak 16 besar. Tetapi, mereka kebobolan lebih dulu oleh Chancel Mbemba Mangulu (45+2').
Tertinggal satu gol, Tottenham berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Terjadilah gol Clement Lenglet pada menit ke-54. Mendekati menit-menit akhir, pertandingan tampaknya bakal berakhir imbang.
Namun, secara dramatis Tottenham berhasil meraih kemenangan berkat gol Pierre-Emile Hojberg pada menit kelima tambahan waktu. Hasil itu mengubah kedudukan menjadi 2-1 dan membuat mereka keluar sebagai juara Grup D.
Tottenham Hotspur. REUTERS/Eric Gaillard
"Sejujurnya kami berharap jenis permainan seperti ini. Stade Velodrome adalah stadion yang sangat sulit untuk dihadapi dan saya berpikir kami menunjukkan kepribadian yang hebat," kata kiper Tottenham, Hugo Lloris, usai laga.
"Clement (Lenglet) mencetak gol yang sangat penting di Prancis, di depan orang-orang Prancis. Gol kedua dari Pierr (Hojbjerg) semakin menegaskan. Kami tidak bermain bagus di babak pertama. Mungkin kami tidak bermain bagus karena tahu apa yang akan terjadi jika kami menyerang. Tidak baik bagi kami bermain seperti itu di babak pertama," ujarnya.
"Kami berbicara di ruang ganti, kami memulai babak kedua dengan kepribadian yang lebih kuat dan agresif. Kami memainkan babak kedua dengan sangat baik."
"Ini adalah malam yang sulit, pertarungan yang hebat, dan bahkan pertarungan yang lebih pada psikologis karena kami bisa merasakan di babak pertama sebuah tim bermain tanpa rasa takut untuk kalah, itu adalah Marseille, dan di babak kedua kami menghadapi tim dengan rasa takut kalah."
Jika melihat penampilan Kane dan rekan-rekannya dalam 45 menit pertama, Tottenham sepertinya tidak mungkin akan memenangkan pertandingan di kandang Marseille di laga akhir penyisihan Grup D. Apalagi, Son Heung-min, salah satu penyerang andalan mereka, harus keluar lapangan karena cedera pada menit ke-29. Sebagai penggantinya, masuk gelandang Yves Bissouma.
Namun, setelah jeda, Tottenham mampu mengendalikan pertandingan, terutama setelah Lenglet menyamakan kedudukan. Gol Hojbjerg di ujung laga menjadi penutup yang luar biasa.
Kemenangan luar biasa yang diraih di Marseille ini bisa meningkatkan kepercayaan diri Tottenham Hotspur menghadapi laga akhir pekan, di mana mereka akan menjamu Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-15 pada Minggu, 6 November 2022.
SKY SPORTS
Baca Juga: Jadwal Liga Champions AC Milan vs Salzburg, Stefano Pioli Tak Hanya Ingin Hasil Imbang