Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Takut Disanksi FIFA, 7 Negara Ini Batal Memakai Ban Kapten Pelangi di Piala Dunia 2022

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Pemain Belanda Virgil van Dijk berduel dengan pemain Senegal Boulaye. Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 21 November 2022. REUTERS/Matthew Childs
Pemain Belanda Virgil van Dijk berduel dengan pemain Senegal Boulaye. Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 21 November 2022. REUTERS/Matthew Childs
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tujuh negara peserta Piala Dunia 2022 Qatar akhirnya batal memakai ban kapten pelangi yang menunjukkan solidaritas kelompok minoritas LGBT. Alasannya, mereka menghindari sanksi dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Pengumuman keputusan itu disampaikan melalui pernyataan bersama pada Senin, 21 November 2022. 

"Sebagai federasi nasional, kami tidak bisa membiarkan pemain berada dalam posisi yang dapat dikenai sanksi keolahragaan, termasuk kartu kuning. Jadi kami meminta para kapten tidak berusaha memakai ban kapten itu di pertandingan Piala Dunia FIFA," tulis pernyataan bersama ketujuh federasi dikutip dari Faw.cymru. 

Tujuh negara yang sebelumnya berniat memakai ban kapten pelangi di Piala Dunia 2022 antara lain Inggris, Wales, Belgia, Jerman, Belanda, Denmark, dan Swiss. Ban kapten pelangi atau OneLove ini dianggap sebagai bentuk protes melawan diskriminasi terhadap komunitas LGBT. Di sisi lain, dukungan terhadap kelompok minoritas LGBT dilarang keras di Qatar secara hukum. 

Atas dasar itulah FIFA memperingatkan penggunaan ban kapten di luar yang disediakan otoritas sepak bola itu bisa dikenakan sanksi. Ancaman sanksi berupa denda, kartu kuning, bahkan diusir keluar dari lapangan. Sebagai pengganti ban kapten yang dilarang itu, FIFA telah menyediakan ban kapten bertuliskan “No Discrimination” yang akan dipakai semua kapten peserta Piala Dunia 2022 selama putaran pertama penyisihan grup. 

Melalui pernyataan bersama, Kelompok Kerja Hak Asasi Manusia UEFA untuk Piala Dunia 2022 sangat keberatan dan kecewa akan keputusan FIFA tersebut. Kalau saja hanya diberikan sanksi denda, tujuh negara tersebut tetap memakai ban kapten pelangi. “Namun, kami tidak dapat menempatkan pemain kami dalam situasi di mana mereka dapat dipesan atau bahkan dipaksa untuk meninggalkan lapangan permainan. Kami sangat kecewa dengan keputusan FIFA,” tulis pernyataan itu. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kapten Belanda, Virgil van Dijk, nyatanya juga tidak mengenakan ban kapten pelangi LGBT saat timnya menghadapi Senegal pada Senin, 21 November 2022. Padahal sebelum adanya sanksi kartu kuning, dirinya bertekad tetap memakai ban kapten tersebut. “Tidak ada yang berubah dari sudut pandang kami. Jika saya akan mendapat kartu kuning karena mengenakannya maka kami harus mendiskusikannya,” ujarnya dikutip dari Egypt Independent. 

HARIS SETYAWAN

Baca juga: Hugo Lloris Menolak Pakai Ban Kapten Warna Pelangi di Piala Dunia 2022

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

2 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Piala Dunia Antarklub 2025 Pakai Format Baru: Ini 24 Tim yang Sudah Lolos, Slot UEFA Sudah Terpenuhi

2 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. Reuters
Piala Dunia Antarklub 2025 Pakai Format Baru: Ini 24 Tim yang Sudah Lolos, Slot UEFA Sudah Terpenuhi

Piala Dunia Antarklub 2025 alias FIFA Club World Cup 2025 akan memakai format baru, diikuti 32 tim. Ini daftar yang sudah lolos.


AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

2 hari lalu

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan saat latihan di lokasi yang tidak diketahui pada 18 Desember 2023. Korea Utara meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18  untuk mengkonfirmasi kesiapan perang kekuatan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dengan Amerika Serikat. KCNA via REUTERS
AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

2 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

2 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

3 hari lalu

Menteri Keuangan AS Janet Yellen bertemu dengan perwakilan komunitas bisnis AS di Tiongkok di Beijing, 7 Juli 2023. REUTERS/Thomas Peter
AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

Departemen Keuangan Amerika Serikat mengungkap rencana menjatuhkan sanksi baru kepada Iran.


Menteri Luar Negeri Israel Mendesak Negara di Dunia Jatuhkan Sanksi ke setelah Serangan Iran

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri sementara Israel,  Israel Katz. Sumber: The Times of Israel
Menteri Luar Negeri Israel Mendesak Negara di Dunia Jatuhkan Sanksi ke setelah Serangan Iran

Israel kembali mendesak negara-negara menjatuhkan sanksi terhadap Iran, menyusul serangan Iran pada 13 April 2024.


FIFA Jatuhi Sanksi Larangan Transfer Pemain untuk PSM Makassar dan PSS Sleman, Susul Persija Jakarta

3 hari lalu

Penanda kantor FIFA Jakarta terpasang usai peresmian di depan Menara Mandiri II, Jakarta, Jumat 10 November 2023. Federasi sepak bola dunia (FIFA) membangun kantor tetap Asia Hub di Jakarta yang berlokasi di Menara Mandiri II sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas persepakbolaan Indonesia.  ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
FIFA Jatuhi Sanksi Larangan Transfer Pemain untuk PSM Makassar dan PSS Sleman, Susul Persija Jakarta

PSM Makassar dan PSS Sleman menyusul Persija Jakarta serta empat klub Indonesia lainnya yang terkena hukuman FIFA soal larangan transfer pemain.


Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

4 hari lalu

Unggahan instagram Diego Michiel soal pembatalan posisi Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dengan memasang foto Gubernur I Wayan Koster dan Ganjar Pranowo. (Instagram/@diegomichiels24)
Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

Piala Dunia U-20 2023 gagal dilaksanakan di Indonesia. Pro-kontra terus terjadi hingga akhir Maret 2023, Ganjar dan Wayan Koster di barisan penolak.


FIFA Rilis Daftar 5 Calon Bintang di Piala Asia U-23 2024, Ada Nama Rizky Ridho

6 hari lalu

FIFA Rilis Daftar 5 Calon Bintang di Piala Asia U-23 2024, Ada Nama Rizky Ridho

FIFA memuji kepemimpinan Rizky Ridho yang diprediksi akan berperan penting dalam performa Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.