Taktik dan Skenario pertandingan
Menghadapi Brasil yang supertajam, Serbia berancang-ancang melindungi ekstra kipernya dengan memasang tiga bek tengah dalam formasi 3-4-1-2. Sayangnya, Aleksandar Mitrovic masih berjuang menghadapi cedera pergelangan kaki sehingga kemungkinan akan absen di laga ini. Untuk itu, Luka Jovic mungkin dipasang sebagai starter di ujung serangan bersama Dusan Vlahovic.
Dusan Tadic akan tepat berada di belakang ujung tombak kembar itu guna merusak konsentrasi dan mengganggu lini pertahanan Brazil. Namun, kekuatan Serbia terletak di lini tengah di mana Sergej Milinkovic-Savic yang sedang dalam performa terbaiknya akan berduet dengan Nemanja Gudelj di episentrum lapangan. Peran keduanya akan jadi tumpuan untuk meredam agresi Brasil dan jadi motor saat merancang serangan.
Unit pertahanan harus dalam performa terbaik kala menghadapi tim sedahsyat Brasil yang tak pernah berhenti menekan. Untuk itu, trio bek tengah Stefan Mitrovic, Nikola Milenkovic, dan Strahinja Pavlovic akan membentuk benteng di depan kiper Vanja Milinkovic-Savic. Andrija Zivkovic dan Filip Kostic akan menjadi dua bek sayap yang sekaligus bertarung dengan sayap Brasil dan membantu serangan dari sisi lapangan.
Siapa pun lawannya, Brasil dipastikan tetap menyerang. Tetapi Tite adalah jenis pelatih yang berbeda dari pendahulunya. Ia mengedepankan keseimbangan. Agresi luar biasa dari timnya, selalu dia lapos dengan pertahanan kokoh.
Dia tampaknya akan memasang pola yang sama-sama kuat baik di belakang maupun di depan. Ini membuat formasi 4-2-3-1 menjadi paling ideal bagi Brasil. Apalagi Serbia tak memiliki kebiasaan untuk mengandalkan serangan balik dan reaktif menumpuk pemain kala menghadapi tim yang agresif.
Dalam formasi seperti ini, Alisson Becker akan dilindungi dengan sangat baik oleh duet bek tengah Thiago Silva dan Marquinhos di jantung pertahanan. Duet itu sudah terbukti keampuhannya di Paris Saint-Germain. Danilo akan mengawal mereka dari sayap kanan, sedangkan Alex Sandro berada di sayap kiri pertahanan.
Tite mungkin memasangkan Casemiro yang tempatnya tak tergantikan, dengan Lucas Paqueta, di poros lapangan. Casemiro memiliki tugas ekstra membantu pertahanan, sedangkan Paqueta akan aktif mengalirkan bola ke depan dan sesekali turut menusuk, membantu tim serang yang bakal diisi tiga bintang yang sama mautnya.
Neymar akan dipasang tepat di belakang ujung tombak Richarlison. Sedangkan Vinicius Junior dan Raphinha akan menusuk Serbia dari kedua sayap. Kombinasi empat pemain depan ini bisa jadi momok menakutkan bagi pertahanan tim manapun.
Statistik Penting Brasil vs Serbia:
• Sebelum ini Brasil dan Serbia sudah pernah satu kali bertemu dalam Piala Dunia, tepatnya pada fase grup Piala Dunia 2018. Tim Amerika Selatan itu menang 2-0 dari dua gol yang dibuat Paulinho dan Thiago Silva. Dalam pertemuan lainnya Brazil juga menang 1-0 dalam laga persahabatan pada 2014.
• Brasil sudah lima kali menjuarai Piala Dunia dan pada edisi ini kembali menjadi favorit juara.
• Brasil selalu tampil dalam putaran final sejak 1930 tetapi sejak terakhir kali juara pada 2002 mereka belum pernah lagi mencapai final.
• Neymar adalah pencetak gol terbanyak Brasil selama kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan dengan delapan gol. Saat itu mereka lolos tanpa satu kali pun kalah.
• Aleksandar Mitrovic, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Serbia dengan 50 gol, juga mencetak delapan gol dalam kualifikasi Piala Dunia tetapi mungkin absen karena cedera dalam laga pembuka ini.
• Serbia tidak terkalahkan selama kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan memuncaki grup setelah Mitrovic menyarangkan gol penentu kemenangan atas Portugal yang memastikan tiket otomatis ke Qatar.
• Serbia tidak pernah melewati fase grup sejak bercerai dengan Montenegro pada 2006.
Prediksi Brasil vs Serbia
Melihat apa yang terjadi pada Argentina saat dikalahkan Arab Saudi, Timnas Brasil tidak dapat berasumsi bahwa pertandingan ini akan bisa mereka menangi dengan mudah. Apalagi Serbia dikenal memiliki kekuatan dan kesolidan jauh di atas Arab Saudi atau Jepang, yang sudah mengejutkan Jerman.
Namun, Selecao dapat memanfaatkan kelemahan lini belakang Serbia yang selalu kebobolan di delapan kualifikasi mereka. Dengan materi pemain yang dimilikinya, mereka sangat diunggulkan untuk memenangi pertandingan ini.
Baca Juga: Prediksi Uruguay vs Korea Selatan di Piala Dunia 2022 Hari Ini