TEMPO.CO, Jakarta - Rangkaian laga pertama fase grup Piala Dunia 2022 sudah selesai pada Jumat dinihari, 25 November 2022 ketika Brasil membungkam Serbia 2-0 berkat dua gol Richarlison. Pemain klub Tottenham Hotspur tersebut mnejadi salah satu dari enam pemain yang mencetak dua gol.
Ada lima pemain lain yang berhasil mencetak brace pada laga pertama. Lima lainnya adalah Enner Valencia dari Ekuador, Bukayo Saka dari Inggris, Mehdi Taremi dari Iran, Olivier Giroud dari Prancis, dan Ferran Torres dari Spanyol.
Brasil merupakan tim terakhir yang mencatat kemenangan. Sepuluh tim juga berhasil memetik tiga poin seperti Ekuador, Belanda, Inggris, Arab Saudi, Prancis, Spanyol, Jepang, Belgia, Portugal, dan Swiss.
Rangkaian laga pertama fase grup ini juga menciptakan berbagai kejutan dan rekor. Kejutan terjadi ketika Arab Saudi menggulingkan Argentina 2-1 di Grup C dan Jepang yang menumbangkan Jerman 2-1 di Grup E.
Rekor baru juga tercipta dalam Piala Dunia. Cristiano Ronaldo berhasil mencetak gol dalam Piala Dunia yang kelimanya saat Portugal mengalahkan Ghana 3-2 di Grup H. Ia menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam lima Piala Dunia.
Pencapaian Ronaldo ini terjadi ketika kontroversi menyelimutinya menyusul wawancara televisi yang memperlihatkan dia mengecam Manchester United dan pelatih Erik ten Hag. Tak lama kemudian United menyatakan Ronaldo tidak lagi memperkuat mereka. "Sungguh momen yang indah, Piala Dunia saya yang kelima, dan kami sudah mengawali dengan pijakan yang bagus," kata Ronaldo.
"Sungguh kemenangan yang amat penting, kami tahu pertandingan pertama penting sekali, tetapi rekor dunia juga menjadi sesuatu yang membuat saya bangga sekali," kata Ronaldo seperti dikutip AFP. Ronaldo kemudian menyatakan babaknya di Manchester United sudah ditutup dan kini dia hanya fokus kepada Piala Dunia 2022 di Qatar.
Sensasi Arab Saudi
Catatan paling sensasional dalam Piala Dunia 2022 sejauh ini adalah keberhasilan Arab Saudi menumbangkan juara dunia dua kali Argentina yang salah satu favorit kuat juara dunia di Qatar. Saudi berbalik menang setelah tertinggal akibat gol penalti Lionel Messi pada babak pertama. Mereka membungkam Argentina berkat dua gol Saleh Alshehri dan Salem Aldawsari pada awal babak kedua.
Pelatih Arab Saudi Herve Renard menyebut kemenangan ini karena seluruh semesta merestui Saudi. "Kami telah menciptakan sejarah sepak bola. Sejarah seperti itu akan bertahan selamanya, ini penting sekali," kata pelatih asal Prancis itu.
Arab Saudi bahkan menciptakan kejutan dari skuad yang seluruhnya bermain di klub-klub lokal Saudi, bukan jebolan liga-liga top Eropa yang mengirimkan 2/3 dari total pemain yang turut dalam Piala Dunia 2022. Kejutan besar yang dibuat Saudi itu menjadi inspirasi untuk tim-tim kecil lainnya bahwa mereka kini memiliki keyakinan tidak ada yang tidak bisa dikalahkan.
Jepang kemudian membuktikan hal itu dengan mengikuti jejak Arab Saudi menumbangkan juara dunia empat kali Jerman dengan skor sama dengan Saudi mengalahkan Argentina. Jerman yang dilatih Hansi Flick sepertinya sudah berada di alur kemenangan ketika Ilkay Gundogan membawa mereka unggul dari titik penalti pada menit ke-33.
Namun secara mengejutkan, di bawah tekanan terus menerus Jerman, Samurai Biru malah bisa menyamakan kedudukan dari gol Ritsu Doan pada menit ke-75. Kejutan berubah menjadi sensasi ketika gol Takuma Asano membuat Jepang balik menghancurkan Jerman 2-1.
"Para pemain kompak berada sebagai satu tim, kami mempersiapkan diri dengan baik dan kami konsisten di sana, dan itulah yang membuat kami menang," kata pelatih Jepang Hajime Moriyasu.
Jadi Inspirasi
Sukses besar Saudi dan Jepang ini menginspirasi tim-tim lain, termasuk Kamerun. Pelatih Kamerun Rigobert Song menyatakan peringkat FIFA bukan jaminan sukses di lapangan. "Kita sudah melihat kejutan dalam Piala Dunia ini, kami menaruh hormat kepada lawan kami, tetapi di lapanganlah Anda akan membuktikan siapa yang lebih kuat," kata Song.
Berikutnya rekap hasil putaran pertama Piala Dunia 2022...