TEMPO.CO, Jakarta - Laga Wales vs Iran akan tersaji pada pertandingan kedua Grup B Piala Dunia 2022 di Ahmad Bin Ali Stadium pada Jumat, 25 November 2022, pukul 17.00 WIB. Duel ini akan menjadi penentu langkah kedua tim di turnamen. Pemenang pertandingan akan menjaga asa untuk ke babak 16 besar.
Iran hancur lebur saat menjalani pertandingan pertama saat kalah 2-6 dari timnas Inggris. Namun, Team Melli bisa menarik hikmah dari seteru politik regionalnya, Arab Saudi, yang mampu membuat kejutan dengan mengalahkan Argentina. Jika berhasil, Iran bisa terus menghidupkan asa menembus fase gugur untuk pertama kalinya.
Namun, Wales juga tak mau kecolongan. Hanya bisa bermain seri 1-1 saat melawan Amerika Serikat berkat gol menit-menit terakhir Gareth Bale, Wales harus menaklukkan Iran agar posisinya lebih aman menuju babak knockout. Hasil ini tak lepas dari perubahan taktik yang diambil pelatih Rob Page pada babak pertama saat dia memasukkan Kieffer Moore yang mengubah pendulum laga.
Page mengaku sudah belajar dari laga melawan AS itu. "Penting bagi kami untuk tidak kalah," kata dia seperti dikutip Reuters.
Dia kini bisa menarik kesimpulan bahwa kekuatan skuadnya relatif merata sehingga pemain pengganti seperti Moore pun bisa mengubah arah pertandingan. Itu membesarkan hatinya. Kini, Wales akan menjajal Iran yang ingin bangkit dari kekalahan telak yang mereka alami sewaktu melawan Inggris.
Sebelum laga ini, Wales pernah sekali menghadapi Iran pada laga persahabatan 1978 dan saat itu mereka menang 1-0. Pelatih Iran Carlos Queiroz tahu itu statistik lama sehingga tak akan mempengaruhi keyakinannya bahwa Iran akan bangkit. Namun, dia harus menunggu kiper utama Alireza Beiranvand bugar setelah cedera hidung akibat bertabrakkan dengan rekan sendiri, Hosseini Majid, saat melawan Inggris
Ketiadaan Beiranvand membuat Inggris menghadirkan hujan gol di gawang Iran. Queiroz jelas tak mau lagi mengulang hasil ini.
Iran juga berurusan dengan masalah di luar lapangan setelah pendukung mereka menuduh skuad telah berpihak kepada tindakan keras negara terhadap kerusuhan di Iran yang sudah menewaskan lebih dari 400 orang. Padahal, para pemain memilih bungkam tidak menyanyikan lagu kebangsaan mereka sebelum pertandingan melawan Inggris sebagai bentuk dukungan kepada gerakan unjuk rasa menentang kekerasan di negaranya.
Perkiraan Susunan Pemain
Wales (3-4-3): Wayne Hennessey; Chris Mepham, John Rodon, Ben Davies; Connor Roberts, Aaron Ramsey, Ethan Ampadu, Neco Williams; Gareth Bale; Kieffer Moore, Harry Wilson.
Iran (5-4-1): Hossein Hosseini; Sadegh Moharrami, Mortza Pouraliganji, Rouzbeh Cheshmi, Majid Hosseini, Milad Mohammadi; Alireza Jahanbakhsh, Ahmad Noorollahi, Ali Karimi, Ali Gholizadeh; Mehdi Taremi.
Skenario Pertandingan
Iran sudah pasti akan memperkuat lini pertahanannya guna melindungi kiper yang sudah kebobolan enam gol karena kiper utama mereka Alireza Beiranvand kemungkinan belum bisa diturunkan. Sebaliknya, Wales juga melakukan hal yang sama dengan menaruh tiga bek tengah tanpa mengurangi daya serang tim dalam formasi 3-4-3.
Mereka akan memainkan Kieffer Moore sejak awal pertandingan karena pemain ini benar-benar menciptakan dampak saat bermain melawan Amerika Serikat pada pertandingan pertama Wales. Pelatih Rob Page juga mungkin tak lagi menurunkan Daniel James sebagai starter sehingga lini serangnya kini akan terdiri dari Gareth Bale, Moore, dan Harry Wilson.
Pemain Inggris Jude Bellingham mencetak gol pertama mereka pada laga pembuka Grup B antara Inggris vs Iran di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, 21 November 2022. REUTERS/Marko Djurica
Berikutnya masih soal bedah taktik, statistik, dan prediksi...