TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Arab Saudi Herve Renard mengatakan bahwa kiper Mohamed Al-Owais telah menjadi penyelamat timnya dari kekalahan memalukan dari Meksiko pada pertandingan terakhir mereka di Piala Dunia 2022 pada Rabu, 30 November 2022. Meksiko menang 2-1 untuk finis di peringkat ketiga dengan selisih gol di belakang Polandia, yang kalah 2-0 dari juara Grup C Argentina.
Setelah kemenangan menakjubkan mereka atas dua kali juara dunia Argentina di pertandingan pertama, perjalanan Arab Saudi di turnamen tersebut berakhir di posisi terbawah klasemen. "Hasil ini tidak mencerminkan realitas pertandingan, karena kami pantas kalah dengan lebih banyak gol jika bukan karena Al-Owais," kata Renard dalam konferensi pers seusai pertandingan dikutip dari Reuters.
“Dia menyelamatkan kami di menit ketiga dan kami tidak bisa mengatasi intensitas dan antusiasme Meksiko dalam duel. Kami menderita secara fisik, dan kami harus beradaptasi dengan cedera bek Ali Al-Bulaihi. Meksiko adalah tim yang lebih baik, dan kami tahu bahwa mereka akan bermain agresif untuk mencetak lebih banyak gol untuk lolos ke babak berikutnya," kata dia menambahkan.
Pelatih asal Prancis itu menolak menyalahkan fakta bahwa timnya kehilangan empat pemain karena cedera dan skorsing sebagai biang kekalahan pada dua laga terakhir. "Skuad terdiri dari 26 pemain, dan kami harus menghadapi apapun dengan yang kami miliki. Ya, cedera memengaruhi kami, tetapi itu bukan alasan. Melawan Polandia, kami adalah tim yang lebih baik, tetapi kami tidak efisien di sepertiga terakhir, tapi hari ini kami bermain buruk."
Renard mengatakan dia mengucapkan selamat kepada para pemain Saudi atas penampilan mereka di Piala Dunia Qatar. "Kami melakukan yang terbaik dan kami tidak akan melupakan pekerjaan yang kami lakukan bersama. Saya bangga bekerja dengan tim dan para pemain, tetapi kami tidak pantas menang hari ini," ujar dia.
Pemain Meksiko Edson Alvarez berduel dengan pemain Arab Saudi Saud Abdulhamid pada laga ketiga Grup C antara Arab Saudi vs Meksiko di Stadion Lusail, Lusail, Qatar, 30 November 2022. REUTERS/Alberto Lingria
Ia berbicara tentang sulitnya mengikuti Piala Dunia karena kekuatan tim saat ini. "Apa yang terjadi pada kami terulang dengan Qatar dan Tunisia. Sulit untuk mencapai babak berikutnya. Saudi pernah melakukannya pada tahun 1994. Kami bermimpi untuk kembali ke Piala Dunia dan lolos ke babak berikutnya."
Setelah Piala Dunia 2022, Timnas Arab Saudi akan mulai mempersiapkan tim untuk Piala Asia 2023 yang akan diselenggarakan oleh Qatar pada akhir 2023 atau pada 2024. "Kami memiliki waktu yang lama untuk mempersiapkan Piala Asia, yang mungkin diadakan pada akhir tahun depan. Meraih gelar dan lolos ke kualifikasi Piala Dunia berikutnya adalah salah satu tujuan tim Saudi," kata Herve Renard.
Baca juga: Prediksi Piala Dunia 2022 Kroasia vs Belgia, H2H, Bedah Taktik, Perkiraan Formasi dan Statistik
