TEMPO.CO, Jakarta - Dua pemain timnas Brasil, Neymar dan Danilo, berpacu dengan waktu untuk mengatasi cedera pergelangan kaki menjelang pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022 melawan Korea Selatan pada Selasa, 6 Desember mendatang. Jika Danilo mulai menunjukkan tanda-tanda positif untuk siap turun ke pertandingan, Neymar masih butuh waktu untuk bugar.
Baik Danilo maupun Neymar menderita cedera pergelangan kaki dalam kemenangan 2-0 pembukaan Brasil atas Serbia. Mereka berdua absen saat Brasil meraih kemenangan 1-0 atas Swiss dan kekalahan mengejutkan dari Kamerun 1-0 di partai terakhir.
Adapun Alex Sandro mengalami cedera pinggul dalam pertandingan melawan Swiss, sementara Alex Telles dan Gabriel Jesus juga bisa bergabung dalam daftar cedera setelah mengeluh sakit. Kondisi itu memaksa pelatih Brasil, Tite, menurunkan tim lapis kedua saat menghadapi Kamerun.
"Mengenai Neymar dan Alex Sandro, kami pikir kami punya waktu dan ada kemungkinan untuk mereka pulih," kata Rodrigo Lasmar, dokter timnas Brasil, kepada wartawan ketika ditanya tentang peluang kedua pemain tampil menghadapi Korea Selatan, dikutip dari Reuters.
"Mari kita tunggu seperti apa perkembangannya. Mereka masih belum mulai berlatih dengan bola dan itu adalah sesuatu yang akan mereka lakukan besok. Penting untuk melihat bagaimana mereka merespons gaya baru ini, jadi bergantung pada itu, kami akan memeriksa kembali," kata dia menambahkan.
Lasmar menambahkan bahwa, "Danilo telah berkembang sangat positif dan hari ini dia melakukan latihan intensif dengan bola dan telah beradaptasi dengan sangat positif. Harapannya besok dia bisa berlatih secara normal dengan semua pemain."
"Mari kita amati apa yang terjadi dan jika semuanya baik-baik saja, kami memiliki harapan yang sangat tinggi bahwa dia akan tersedia untuk pertandingan berikutnya."
Dokter tim menambahkan bahwa Telles dan Gabriel akan menjalani pemeriksaan pada hari Sabtu, 3 Desember 2022. "Alex Telles keluar dengan keluhan nyeri di lutut kanannya setelah trauma. Dia sudah diperiksa di ruang ganti dan besok akan dilakukan pencitraan resonansi magnetik untuk bisa menilai kondisinya," ujarnya.
"Gabriel Jesus setelah pertandingan mengeluh sakit di lutut kanannya dan setelah pemeriksaan klinis, kami meminta pemeriksaan pencitraan besok," ujar Lasmar.
Meski kalah dari Kamerun, tim Afrika pertama yang mengalahkan Brasil di Piala Dunia 2022, Tim Samba berhasil finis sebagai pemuncak klasemen Grup G dengan selisih gol dan perolehan enam poin. Mereka berada di atas Swiss yang lolos setelah mengalahkan Serbia 3-2. Brasil berambisi untuk meraih gelar keenam Piala Dunia di Qatar.
Baca juga: Dilema Lionel Messi, Antara Piala Dunia dan Diego Maradona