Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menanti Bukti Racikan Luis Enrique Menukangi Timnas Spanyol di 16 Besar Piala Dunia

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pelatih Spanyol Luis Enrique. Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 23 November 2022. REUTERS/Carl Recine
Pelatih Spanyol Luis Enrique. Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 23 November 2022. REUTERS/Carl Recine
Iklan

TEMPO.CO, Doha -Laga Timnas Spanyol vs Maroko dalam pertandingan lanjutan babak 16 besar Piala Dunia 2022 digelar di Stadion Education City malam ini pukul 22.00 WIB. 

Sejauh ini Timnas Spanyol berjuluk La Furia Roja besutan Luis Enrique ini memiliki track record yang apik di kompetisi internasional. Mereka adalah salah satu dari delapan negara yang pernah memenangkan Piala Dunia.

Sang Pelatih

Luis Enrique bukanlah nama asing bagi sepak bola Spanyol karena telah mencatatkan banyak prestasi, baik saat menjadi pelatih maupun pemain. Karier kepelatihan Luis Enrique yang paling sukses adalah saat menukangi Barcelona selama tiga tahun dari 2014 hingga 2017.

Dalam 3 musim tersebut, pelatih berusia 52 tahun itu mampu mempersembahkan 9 gelar untuk tim asal Catalan tersebut. Rinciannya, Enrique membawa Barcelona meraih 5 gelar pada musim 2015 yakni Liga Spanyol, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super UEFA dan Piala Dunia Antarklub.

Baca juga : Piala Dunia 2022: Pedri Beri Peringatan Ini Menjelang Duel Maroko vs Spanyol

Kemudian semusim berikutnya pada 2016, Enrique mmbantu Barcelona memenangkan Liga Spanyol dan Copa del Rey. Sementara tahun terakhirnya di Camp Nou, Enrique juga tetap memberi dua gelar perpisahan Copa del Rey dan Piala Super Spanyol.
Pengalaman hebat Enrique diharapkan bisa menular ke Timnas Spanyol yang berlaga di Piala Dunia 2022 dari fase Grup E.

Profil

- Nama lengkap: Luis Enrique Martinez Garcia
- Tanggal lahir: 8 Mei 1970
Tempat lahir: Gijon
- Usia: 52 tahun
- Rata-rata melatih tim: 1,92 tahun
- Lisensi: UEFA Pro
- Formasi Favorit: 4-3-3 menyerang

Karier Kepelatihan

-November 2019 - Desember 2022: Manajer Spanyol, 33 match, rata-rata poin 1,94
-Juli 2018 - Maret 2019: Manajer Spanyol, 6 match, rata-rata poin 2.00
-Juli 2014 - Juni 2017: Manajer Barcelona, 181 match, rata-rata poin 2.41
-Juli 2013 - Juni 2014: Manajer Celta Vigo, 40 match, rata-rata poin 1.30
-Juli 2011 - Mei 2012: Manajer AS Roma, 41 match, rata-rata poin 1.39
-Juli 2018 - Juni 2011: Manajer Akademi Barcelona, 124 match, rata-rata poin 1.75

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak ditunjuk kembali menukangi Timnas Spanyol, Luis Enrique mempunyai prestasi yang dapat dikatakan gemilang. Enrique memimpin perjalanan La Furia Roja sampai ke babak Semifinal Euro 2020.

Sebelum mencapai Semifinal Euro 2020, Enrique berhasil melahap 3 pertandingan fase grup E dengan 2 imbang 1 kemenangan. Hasil itu cukup membawa Spanyol lolos ke 16 besar Euro 2020 dengan bertemu Kroasia yang berakhir kemenangan 3-5 lewat babak 2 kali extra time..

Kemudian pada babak Perempat Final Euro 2020, Spanyol mengandaskan perlawanan Swiss melalui adu penalti. Akhirnya laju Timnas Spanyol disingkirkan Italia dengan drama adu penalti. Italia pun mengakhiri Euro 2020 sebagai juara setelah mengalahkan Inggris juga dengan penalti.

Kini Luis Enrique berkeinginan besar membawa Timnas Spanyol hingga Final Piala Dunia 2022 di Qatar.

IDRIS BOUFAKAR

Baca juga : Maroko vs Spanyol di Piala Dunia 2022, Tim Matador Belajar dari Kesalahan Lawan Jepang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sheikha Moza, Ibu Emir Qatar: 'Terlalu Lama Dunia Menutup Mata untuk Gaza'

1 hari lalu

Sheikha Moza. Instagram/mozabintnasser
Sheikha Moza, Ibu Emir Qatar: 'Terlalu Lama Dunia Menutup Mata untuk Gaza'

Sheikha Moza, pembela hak-hak anak dan pendidikan, menyuarakan kemarahannya atas tidak adanya tindakan global terhadap kekejaman Israel atas Gaza.


Ketua IMI Bamsoet Dukung Tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle di Qatar

2 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, saat menerima Tim UI Supermileage Vehicle di Jakarta, Rabu 11 September 2024. Dok. MPR
Ketua IMI Bamsoet Dukung Tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle di Qatar

Tim UI Supermileage Vehicle akan menurunkan dua mobil karya mereka dalam Shell Eco Marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah 2025 di Qatar.


Perusahaan Qatar Minat Investasi di Sektor Pertenakan Sapi Perah RI untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

3 hari lalu

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Dok. Kementerian Pertania
Perusahaan Qatar Minat Investasi di Sektor Pertenakan Sapi Perah RI untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Mentan Andi Amran Sulaiman menyambut baik minat perusahaan agrikultur Qatar untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.


Hasil UEFA Nations League: Main 10 Orang, Timnas Spanyol Kalahkan Swiss 4-1, Fabian Ruiz Bikin Brace

5 hari lalu

Pemain Spanyol Fabian Ruiz melakukan selebrasi bersama tim. REUTERS/Fabian Bimmer
Hasil UEFA Nations League: Main 10 Orang, Timnas Spanyol Kalahkan Swiss 4-1, Fabian Ruiz Bikin Brace

Timnas Spanyol, yang bermain dengan 10 orang, berhasil mengalahkan tuan rumah Swiss dengan skor 4-1 dalam pertandingan UEFA Nations League.


Tiga Warga Israel Tewas dalam Penembakan di Perbatasan Tepi Barat-Yordania

5 hari lalu

Polisi Israel berpatroli di daerah dekat Penyeberangan Jembatan Allenby antara Tepi Barat dan Yordania menyusul insiden penembakan di penyeberangan di Tepi Barat yang diduduki Israel, 8 September 2024. REUTERS/Ammar Awad
Tiga Warga Israel Tewas dalam Penembakan di Perbatasan Tepi Barat-Yordania

Seorang pria bersenjata yang menyeberang dari Yordania menewaskan tiga warga sipil Israel


Israel dan Hamas Gagal Capai Kesepakatan dalam Perundingan Gencatan Senjata di Kairo

19 hari lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Kota Hamad yang didanai Qatar, menyusul serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 24 Agustus 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Israel dan Hamas Gagal Capai Kesepakatan dalam Perundingan Gencatan Senjata di Kairo

Upaya para mediator menengahi perundingan gencatan senjata antara Israel dan Hamas kembali gagal membuahkan hasil.


Ini Penyebab PSG Mampu Tampil Tajam Sepeninggal Kylian Mbappe, Cetak 10 gol dalam 2 Laga

21 hari lalu

PSG. REUTERS/Christian Hartmann
Ini Penyebab PSG Mampu Tampil Tajam Sepeninggal Kylian Mbappe, Cetak 10 gol dalam 2 Laga

Paris Saint-Germain (PSG) tampaknya baik-baik saja tanpa Kylian Mbappe. Mereka berhasil mencetak 10 gol dalam dua laga.


PM Belanda Desak Israel Segera Sepakati Gencatan Senjata di Gaza

24 hari lalu

Perdana Menteri Belanda Dick Schoof. Patrick van Katwijk/Pool via REUTERS
PM Belanda Desak Israel Segera Sepakati Gencatan Senjata di Gaza

PM Belanda Dick Schoof pada Selasa mendesak PM Israel Benjamin Netanyahu untuk segera menyepakati gencatan senjata di Jalur Gaza


Hamas Tegaskan Tak Ada Kemajuan dalam Pembahasaan Gencatan Senjata dengan Israel

27 hari lalu

Asap mengepul dari Khiam, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan pasukan Israel, seperti yang terlihat dari Marjayoun, dekat perbatasan dengan Israel, Lebanon, 17 Agustus 2024. REUTERS/Karamallah Daher
Hamas Tegaskan Tak Ada Kemajuan dalam Pembahasaan Gencatan Senjata dengan Israel

Hamas menegaskan tahap pertama pembicaraan terkait gencatan senjata Gaza dan pembebasan sandera tidak menunjukkan kemajuan.


Top 3 Dunia: Batas Akhir Israel di Gaza hingga Perundingan Gaza Capai Tahap Kritis

28 hari lalu

Orang-orang membawa jenazah seorang warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, di sebuah pemakaman tempat pengungsi Palestina berlindung saat Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan jumlah korban tewas telah melampaui 40.000, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 15 Agustus 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Top 3 Dunia: Batas Akhir Israel di Gaza hingga Perundingan Gaza Capai Tahap Kritis

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 16 Agustus 2024 diawali sejumlah pejabat AS beranggapan Israel telah mencapai batas akhir di Gaza