TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United menjajaki kemungkinan mengontrak penyerang Wout Weghorst dengan status pinjaman dari Burnley di bursa transfer Januari ini. Pelatih Erik ten Hag membutuhkan tambahan amunisi di lini depan setelah kepergian Cristiano Ronaldo pada November lalu, untuk bersaing finis di urutan keempat klasemen Liga Inggris.
Ten Hag meyakini penyerang Belanda dengan tinggi 1,97 meter itu bisa membawa kekuatan fisik dan agresi alami yang sangat dibutuhkan untuk lini serang skuadnya. Pemain berusia 30 tahun itu muncul sebagai opsi baru untuk kebijakan bursa transfer Januari ini.
Klub Setan Merah tidak memiliki dana besar untuk mendatangkan pemain sesuai keinginan mantan pelatih Ajax setelah dana 220 juta pound sterling yang dikeluarkan untuk belanja pemain di bursa transfer musim panas lalu.
Wout Weghorst pindah ke Besiktas pada musim panas lalu setelah Burley terdegradasi, hanya setelah kedatangannya ke klub Inggris itu pada Januari 2022 dari VfL Wolfsburg dengan biaya 12 juta pound sterling.
Dia hanya mencetak dua gol saat Burnley terdegradasi. Namun, dia tercatat telah mencetak 10 gol dan menciptakan empat assist untuk Besiktas musim ini.
Di Piala Dunia 2022 lalu, Weghorst mencetak dua gol penyama kedudukan saat melawan Argentina di perempat final, sebelum Lionel Messi dan kawan-kawannya akhirnya menang lewat adu penalti untuk maju ke semifinal. Penyerang Belanda itu sempat terlibat pertengkaran dengan Messi setelah Albiceleste menang adu penalti.
Manchester United telah melakukan pembicaraan dengan Burnley dan Besiktas tentang kemungkinan dia kembali ke Liga Inggris. Dan, keyakinan Weghorst bahwa kesepakatan hampir selesai mendorong dia melambaikan tangan kepada penggemar klub Turki setelah dia mencetak gol dalam kemenangan kandang 2-1 atas Kasimpasa pada Sabtu, 7 Januari 2023.
Wout Weghorst dari Belanda terlihat sedih setelah tersingkir dari Piala Dunia 2022 dalam pertandingan Perempat final melawan Argentina, Jumat, 9 Desember 2022. REUTERS/Bernadett Szabo
Bagaimana reaksi Besiktas?
Direktur olahraga Besiktas, Ceyhun Kazanci, menegaskan bahwa ada proses yang harus dilalui untuk kepindahan Weghorst, terlebih kontraknya masih berjalan hingga akhir musim nanti.
Kazanci tak mengerti dengan tindakan Weghorst yang seolah ingin mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemar dengan melambaikan tangan setelah mencetak gol pada pertandingan kandang Besiktas, Sabtu.
"Saya tidak mengerti mengapa Weghorst mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemar, mengapa dia melakukan tindakan seperti itu. Dia adalah pemain kami, bukan? Kontrak dengan kami habis akhir musim," kata Kazanci dikutip dari outlet Turki, Fanatik, seperti dalam laporan Mirror.
"Jika Manchester United atau tim lain menginginkan Weghorst, mereka akan tetap bertemu dengan Burnley. Kemudian, Burnley akan menghubungi kami dan mendiskusikan persyaratan pemisahan. Jika kami menerimanya, kontrak akan diakhiri. Jika tidak, akan berlanjut hingga akhir musim."
"Dia tidak bisa pergi begitu saja. Harus ada imbalan bagi kami untuk menyetujui pelepasannya. Saya akan memberikan contoh. Burnley memberi tahu kami, 'Kami membuat kesepakatan dengan tim ini untuk Weghorst. Kami memberi Anda setengah dari biaya transfer'. Ini mungkin kondisi yang berbeda. Kemudian kami akan duduk dan berbicara."
MIRROR, SKY SPORTS
Baca Juga: Pelatih Manchester United Erik Ten Hag: Marcus Rashford Tidak Terhentikan