TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal mengembalikan keunggulan lima poin di puncak klasemen Liga Inggris berkat gol Eddie Nketiah dalam kemenangan 3-2 atas Manchester United. Nketiah mencetak gol gol kemenangan pada menit ke-90 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Emirates itu pada Senin dini hari, 23 Januari 2023.
Marcus Rashford membuat MU unggul terlebih dahulu melalui gol yang menakjubkan pada menit ke-17. Namun keunggulan itu hanya bertahan tujuh menit setelah Nketiah menyamakan kedudukan pada menit ke-24.
Pasukan Mikel Arteta berbalik unggul 2-1 ketika Bukayo Saka menggetarkan gawang David de Gea delapan menit setelah turun minum. Namun sundulan Lisandro Martinez pada menit ke-59 kembali membuat kedudukan imbang 2-2.
Arsenal terus menggempur gawang MU. Sejumlah peluang diperoleh The Gunners, tetapi tendangan Saka membentur tiang dan sontekan Nketiah ditepis oleh David de Gea. Namun tuan rumah tanpa henti berupaya membalas kekalahan mereka dari MU di awal musim, yang merupakan satu-satunya kekalahan Arsenal sejauh ini. Perjuangan Arsenal itu membuahkan hasil pada menit ke-90 melalui gol Nketiah.
Dengan kemenangan itu, Arsenal mengemas 50 poin dari 19 pertandingan, menjaga keunggulan lima poin dari pesaing terdekatnya Manchester City yang berada di posisi kedua. City mengalahkan Wolverhampton Wanderers 3-0 dalam pertandingan sebelumnya melalui hat-trick Erling Haaland.
Adapun MU menyusul di tempat keempat dengan 39 poin, di bawah Newcastle United yang unggul selisih gol. Arsenal menghentikan performa luar biasa MU yang memenangi lima dari enam pertandingan terakhir mereka di Liga Inggris.
Manajer Arsenal Mikel Arteta mengatakan kepada Sky Sports bahwa dia merasa kinerja timnya luar biasa. "Emosional, banyak gairah, banyak kualitas. Tidak ada yang lebih baik dari itu. Terutama babak kedua, performanya luar biasa. Memenangkannya dengan cara itu membuatnya lebih baik," kata Arteta.
"Kami tenang dan bertekad pada saat yang sama. Kami tidak pernah panik. Kami selalu percaya bahwa kami bisa memenangkannya. Kami sering menunjukkan ketenangan yang tepat di dalam kotak penalti tetapi bola tidak masuk. Syukurlah pada akhirnya kami melakukannya.”
Adapun manajer MU Erik ten Hag mengatakan bahwa kebobolan gol adalah kesalahan yang tidak bisa dibiarkan terjadi oleh timnya. "Itu adalah pertandingan yang hebat dari dua tim papan atas. Tapi tentu saja kami kecewa ketika kalah. Semua gol ke gawang kami hari ini adalah kesalahan, itu bisa tidak terjadi," kata Ten Hag kepada BBC.
"Saya ingin menang. Itu tidak cukup bagus. Kami ingin menjadi nomor satu tetapi tidak jika kami melakukan kesalahan."
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Erling Haaland Cetak Hat-trick, Manchester City Kalahkan Wolves 3-0
REUTERS