TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Real Madrid Carlo Ancelotti memastikan timnya dalam kondisi yang baik sehingga tidak perlu menghabiskan banyak uang di bursa transfer Januari 2023. Ia menyindir sejumlah klub di Liga Inggris yang menghabiskan banyak duit untuk membeli pemain baru selama bursa transfer musim dingin tersebut.
da Rabu.
Analisis dari Grup Bisnis Olahraga Deloitte, dikutip dari Reuters, menunjukkan bahwa tim Liga Primer Inggris menghabiskan duit sebesar 815 juta poundsterling atau setara Rp 14,9 triliun di bursa transfer Januari. Sebanyak 275 juta poundsterling atau Rp 5,05 triliun di antaranya dihabiskan pada hari batas waktu tenggat pada Selasa, 31 Januari 2023.
Real Madrid, yang kini berada di urutan kedua klasemen La Liga, tidak mendatangkan pemain di jendela transfer Januari. Mereka juga tidak menjual pemain karena mereka berusaha untuk mempertahankan gelar La Liga dan Liga Champions yang mereka menangkan musim lalu.
"Kami tidak membahas pasar bulan Januari karena kami tidak perlu melakukannya. Jika Anda melakukan perencanaan dengan baik, Anda tidak perlu pergi ke pasar (pada bulan Januari)," kata Ancelotti pada konferensi pers menjelang pertandingan La Liga menghadapi Valencia pada Kamis, 2 Februari 2023.
"Jika Anda harus mengatasi permasalahan dengan pergi ke bursa transfer, itu berarti ada yang tidak beres. Kami pikir kami tidak perlu melakukannya karena kami melihat pasukan kami dalam kondisi yang baik," ujar pelatih asal Italia tersebut.
Mantan klub Ancelotti, Chelsea, adalah pembelanja terbesar pemain di Liga Inggris. Itu termasuk membayar rekor pembelian pemain di Inggris sebesar 107 juta poundsterling untuk gelandang Benfica dan Argentina Enzo Fernandez.
"Kita semua tahu apa yang terjadi di sana (di Liga Premier) dengan uang dari hak siar televisi yang jauh lebih tinggi daripada tempat lain. Dan itu tidak akan berubah, akan tetap seperti ini sehingga memberi mereka keuntungan. Namun, mereka masih akan ditantang oleh (liga lain) di Eropa," kata Ancelotti.
Ancelotti juga mengatakan, meskipun jadwal padat selama beberapa minggu ke depan, termasuk Piala Dunia Antarklub dan babak sistem gugur di Liga Champions dan Copa del Rey serta pertandingan LaLiga, timnya akan meraih kejayaan di semua ajang.
Namun, dia mendesak pihak berwenang untuk melihat penjadwalan pertandingan di masa depan demi kesejahteraan pemain. "Kami tidak akan membuang turnamen apa pun, kami sangat dekat dengan itu. Di semifinal Copa del Rey, 16 besar di Eropa, semifinal Piala Dunia Klub," kata Ancelotti.
"Tetapi, jadwalnya luar biasa, tidak berhenti. La Liga ingin bagiannya, FIFA ingin bagiannya, UEFA ingin bagiannya, FA Spanyol ingin bagiannya. Mereka tidak akan mengizinkan kita untuk beristirahat."
"Ketika saya mendapatkan hari untuk istirahat, tetapi para pemain lelah. Kami selalu berjuang untuk setiap gelar tetapi kami melampaui batas kami dengan jadwal seperti itu. Di antara kami semua, kami membutuhkan melakukan sesuatu untuk menghindari situasi ini," ujar Carlo Ancelotti.
Baca juga: Jadwal Semifinal Copa del Rey Ditetapkan, Real Madrid Menjamu Barcelona di Leg Pertama