TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Manchester United, Mason Greenwood, tak bermain untuk timnya lebih dari setahun karena tersandung kasus kekerasan seksual. Namun, tiga dakwaan terhadapnya dibatalkan.
Pemain Inggris berusia 21 tahun itu tersangkut kasus kekerasan seksual terhadap kekasihnya pada Januari 2022. Dia didakwa atas tiga hal, yakni percobaan pemerkosaan, tindakan mengontrol dan memaksa, kemudian penyerangan.
Greenwood sempat ditahan dalam beberapa hari tapi lantas dibebaskan dengan jaminan. Semula persidangan dijadwalkan berlangsung pada 27 November tahun ini.
Namun, Crown Prosecution Service (CPS) telah menyatakan bahwa proses pidana dihentikan. Meski begitu, mereka juga mendorong jika ada pihak lain yang merasa menjadi korban dalam kasus serupa untuk melapor.
Pemain Manchester United Mason Greenwood saat meninggalkan pengadilan Manchester Magistrates di Manchester, Inggris, 21 November 2022. REUTERS/Peter Powell
"Kami memiliki kewajiban untuk kasus ini tetap dalam peninjauan. Dalam kasus ini, kombinasi dari mundurnya saksi-saksi kunci dan materi baru yang muncul berarti tak ada lagi prospek hukuman yang realistis," pernyataan CPS seperti dikutip Sky Sports.
"Dalam situasi ini, kami berkewajiban untuk menghentikan kasusnya. Kami sudah menjelaskan keputusan kami ke semua pihak."
"Kami akan selalu mendorong jika ada korban lain untuk maju dan melapor ke polisi dan kami akan melakukan penuntutan di manapun uji hukum kami terpenuhi."
Manchester United sebelumnya memutuskan bahwa Greenwood tidak akan beraktivitas di klub sampai pemberitahuan selanjutnya akibat kasus tersebut pada 30 Januari 2022.
Dalam keterangan rilis yang dibagikan, Greenwood mengaku lega dengan keputusan tersebut. "Saya lega bahwa masalah ini sudah selesai dan saya ingin berterima kasih kepada keluarga, orang yang saya cinta, dan teman-teman atas dukungan mereka."
Menanggapi kabar terbaru kasus Greenwood, Manchester United menyatakan bahwa mereka belum mengambil keputusan terkait dengan perkembangan kasus pemainnya tersebut.
"Manchester United mencatat keputusan Crown Prosecution Service bahwa semua tuduhan terhadap Mason Greenwood telah dibatalkan," bunyi pernyataan Man United.
"Klub sekarang akan melakukan prosesnya sendiri sebelum menentukan langkah selanjutnya. Kami tidak akan berkomentar lebih lanjut sampai proses itu selesai."
Greenwood merupakan pemain produk akademi Manchester United. Pemain kelahiran Bradford itu menjalani debut seniornya pada Maret 2019 dalam kemenangan tandang Liga Champions ke Paris Saint-Germain (PSG).
Pemain Manchester United ini juga tercatat memiliki satu pertandingan untuk timnas Inggris. Kala itu, Mason Greenwood bertanding di UEFA Nations League melawan Islandia pada September 2020.
SKY SPPORTS
Baca Juga: Hasil Carabao Cup: Kalahkan Nottingham Forest 2-0, Manchester United Hadapi Newcastle di Final
