TEMPO.CO, Jakarta - Alejandro Garnacho hampir menandatangani kontrak baru dengan Manchester United. Pemain sayap ini telah berbicara dengan Erik ten Hag dan mendapatkan penjelasan mengenai apa yang menjadi tuntutan bos Setan Merah itu kepadanya.
Di bawah Ten Hag, Garnacho bersinar dengan seragam Manchester United. Dia menembus tim utama dan telah mencatat 23 penampilan dengan 21 di antaranya sejak kedatangan pelatih Belanda pada musim panas.
Hingga saat ini, dia telah mengemas dua gol dan lima assist untuk klub dan penampilannya cukup bagus sebagai pemain depan, seperti Jadon Sancho dan Anthony Elanga. Di pertandingan terakhir Man United, posisinya menjadi jelas.
Dalam kemenangan atas Crystal Palace 2-1 pada pekan ke-22 Liga Inggris di kandang, Sabtu, 4 Februari 2023, Garnacho dimainkan dari bangku cadangan pada menit ke-59 menggantikan penyerang Wout Weghorst.
Dia terlibat dalam membantu serangan yang membuahkan gol kedua dari Marcus Rashford pada menit ke-62, setelah gol dari tendangan penalti Bruno Fernandes pada menit ke-7. Namun, dia kemudian ditarik keluar lapangan dan digantikan dengan bek tengah Harry Maguire pada menit ke-87.
Ketika itu Manchester United berjuang mempertahankan keunggulan dengan sepuluh pemain karena Casemiro mendapat kartu merah pada menit ke-70 dan kebobolan satu gol lewat Jeffrey Schlupp tak lama setelahnya.
Usai pertandingan, Erik ten Hag mengungkapkan alasannya menarik Garnacho demi mengamankan tiga poin.
"Pertama, kami harus melihat bagaimana mereka berubah dan kemudian kami harus melihat dan mengantisipasi bagaimana kami dapat menutup celah dan menjadi kompak, dan bagaimana kami menghindari gol dan masih bisa memberikan ancaman menyerang," kata Ten Hag.
"Saya pikir kami harus mengubah sesuatu dan itu tidak selalu menyenangkan, seperti harus mengeluarkan pemain yang masuk, tetapi itu demi kepentingan tim dan pemain harus menerima itu."
Surat kabar Spanyol, AS melaporkan bahwa Garnacho siap menandatangani kontrak baru dengan Manchester United, untuk durasi waktu hingga Juni 2028. Kesepakatan yang saat ini dijalani akan berakhir apda Juni 2024 dan perwakilan pemain telah melakukan pembicaraan dengan Real Madrid dan mantan klubnya Atletico Madrid, untuk kemungkinan pindah.
Meski diminati klub besar Spanyol, Garnacho sepertinya tidak goyah. Manchester United tampaknya berhasil membujuk pemain muda berkebangsaan Argentina itu untuk tetap tinggal.
Garnacho bergabung dengan akadem Manchester United dari Atletico Madrid pada Oktober 2020. Dia meneken kontrak profesional pada Juli 2021.
Bulan lalu, Mirror Football melaporkan bahwa tim asuhan Erik ten Hag berusaha keras mempertahankan Garnacho. Bahkan, klub bersedia memberikan kontrak delapan tahun.
Tak hanya itu, Manchester United bersedia membayar Alejandro Garnacho bayaran 32 ribu pound sterling per pekan. Menurut AS, klub ingin menjadikannya sebagai ikon mereka di Amerika Selatan. Sebab, meski lahir di Madrid, Spanyol, dia memilih mewakili Argentina, negara kelahiran ibunya.
MIRROR
Pilihan Editor: Erik ten Hag Siap Menjual Para Pemain Ini di Bursa Transfer Musim Panas