TEMPO.CO, Jakarta - Juergen Klopp tidak menyerah tetapi mengakui peluang timnya tipis untuk membalikkan defisit tiga gol dalam laga Real Madrid vs Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB, 16 Maret 2023.
Liverpool mencetak dua gol dalam 15 menit pertama pada leg pertama di Anfield bulan lalu, tetapi kemudian tumbang dan akhirnya kalah 2-5 setelah juara bertahan Real Madrid bangkit secara menakjubkan.
"Tiga minggu lalu setelah pertandingan saya mengatakan bahwa dengan hasil itu, Madrid lolos ke babak berikutnya," kata Klopp pada konferensi pers pada Selasa. "Sekarang kita tahu ada permainan untuk dimainkan. (Bahkan) jika hanya ada satu persen peluang, saya ingin mencobanya.”
Pelatih The Reds asal Jerman itu mengatakan timnya menghadapi lawan yang sangat kuat dan mencoba memenangi pertandingan. “Dan sesulit apa pun itu, itu mungkin saja, dan untuk itu kami di sini.”
Liverpool bertandang ke Madrid setelah kekalahan 0-1 di Bournemouth yang terancam degradasi pada lanjutan Liga Inggris, Sabtu lalu, yang merupakan kekalahan Liga Premier kedelapan mereka musim ini.
Namun Liverpool sering menyimpan yang terbaik untuk kompetisi Eropa dan memiliki sejarah comeback yang terkenal. Pada musim 2018-2019, misalnya, mereka membalikkan kekalahan leg pertama semifinal 0-3 dari Barcelona untuk mengalahkan tim Lionel Messi itu 4-0 di Anfield. Adapun pada 2005, mereka bangkit dari ketertinggalan tiga gol pada babak pertama untuk mengalahkan AC Milan di final lewat adu penalti.
"Jika kita bisa mengejutkan dengan cara negatif, kita juga harus bisa mengejutkan diri sendiri dengan cara yang positif," kata Klopp. "Jelas kami di sini tidak memberi tahu Madrid: 'Hati-hati, kami datang’ Tapi kami di sini untuk mencoba memenangi pertandingan. Dan untuk itu, kami harus bermain sangat bagus.”