TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas U-22 Indonesia Indra Sjafri mengatakan pihaknya akan mengupayakan timnya beruji coba melawan tim Piala Dunia U-20 2023. Hal tersebut disampaikan Indra Sjafri saat ditemui usai memimpin pemusatan latihan di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Kamis, 16 Maret 2023.
Indra mengatakan timnas U-22 akan melakoni 3-4 kali uji coba pada pertengahan April 2023 sebagai bagian dari persiapan menghadapi SEA Games 2023 di Kamboja. "Kami akan mulai uji coba dari 11-16 April, kami buat simulasi tiga sampai empat kali uji coba selang satu hari selama periode tersebut," ujar dia.
Menurut Indra, salah satu tim peserta Piala Dunia U-20 2023 yang datang lebih awal akan diminta untuk berlatih tanding dengan timnas U-22 Indonesia. Selain itu, tak menutup kemungkinan ada klub Liga 1 yang jadi salah satu lawan tanding.
"Kalau memang ada tim peserta Piala Dunia U-20 yang sudah masuk ke Indonesia, kami coba untuk minta ke PSSI, siapa tahu mereka bisa beruji coba dengan timnas U-22," ucap pria yang menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu.
Saat ini timnas U-22 Indonesia baru saja selesai pemusatan latihan (TC) tahap pertama gelombang kedua yang berlangsung pada 1-16 Maret 2023. TC kali ini mayoritas diikuti oleh pemain dari klub Liga 2 dan Liga 1 yang jarang mendapat menit bermain.
Indra akan mengambil 29 pemain Liga 2 untuk mengikuti TC berikutnya. "Kami telah mendapat beberapa nama, jadi nanti jumlahnya 29 pemain Liga 2 ditambah 21 pemain Liga 1 jadi totalnya 50 pemain," katanya.
Dari 21 pemain Liga 1 yang akan diambil, 15 nama merupakan pemain reguler sementara sisanya adalah pemain dengan kesempatan bermain sedikit. Mereka akan mulai bergabung pada TC tahap kedua yang diperkirakan mulai pada akhir Maret atau awal April 2023.
Pilihan editor: Jadwal All England 2023 Kamis 16 Maret 2023: 11 Wakil Indonesia Kejar Tiket Perempat Final
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
