TEMPO.CO, Jakarta - Gareth Southgate menjadi manajer timnas Inggris ketiga yang memenangi 50 pertandingan saat timnya mengakhiri penantian lebih dari 60 tahun untuk kemenangan tandang atas timnas Italia 2-1 dalam kualifikasi Euro 2024 pada Jumat dini hari WIB, 24 Maret 2023.
Gol ke-54 pemecah rekor Harry Kane untuk negaranya, dicetak dari titik penalti, memastikan kemenangan 2-1 yang memberi Inggris awal yang bagus dalam kualifikasi Euro 2024. Itu merupakan kemenangan pertama Inggris atas tim Azzurri di tanah Italia sejak 1961 dan kemenangan kompetitif pertama atas Italia di mana pun sejak 1977.
Keputusan Southgate untuk menurunkan Kalvin Phillips sejak awal, meskipun kurangnya waktu bermain untuk Manchester City, terbayar. Ia juga mempercayai Jack Grealish sejak awal, keputusan yang diminta banyak penggemar Inggris setiap kali skuad bermain.
Namun untuk semua hal positif dan fakta bahwa Southgate bergabung dengan Alf Ramsey yang menjadi manajer pada 1963-1974 dan Walter Winterbottom (1946-1962) dalam grup elite manajer Inggris dengan 50 kemenangan, taktiknya masih akan dipertanyakan. Setelah mendominasi babak pertama dengan unggul 2-0 melalui Declan Rice pada menit ke-13 dan Harry Kane pada menit ke-44, Inggris membiarkan tim Italia mengambil alih komando saat para pemain Southgate tampil bertahan pada babak kedua.
Favorit Grup C
Dari saat Mateo Retegui memperkecil kekalahan tuan rumah pada menit ke-56, Inggris terus diserang. Meskipun Luke Shaw diusir keluar lapangan pada menit ke-80 karena akumulasi kartu kuning, berhasil mempertahankan kemenangan yang membuat mereka menjadi favorit juara Grup C.
"Kami menunjukkan dua sisi tanpa keraguan," kata Southgate. "Kami memiliki kontrol yang hebat dari belakang di babak pertama dan ketika kami menerobos garis tekanan pertama itu, kami terlihat berbahaya. Seharusnya 3-0 di babak pertama.”
“Namun jika Anda memulai seperti yang kami lakukan pada babak kedua, Anda akan berada dalam masalah dan kami kebobolan gol yang sangat buruk. Beberapa kesalahan menjelang itu.”
Pertandingan itu mirip dengan final Euro 2020 ketika Inggris mencetak gol pertama di Stadion Wembley sebelum menyerahkan inisiatif kepada tim asuhan Roberto Mancini dan dikejar menjadi 1-1 untuk kemudian kalah dalam adu penalti 2-3.
Kali ini Inggris menang dan Southgate akan menunjukkan fakta bahwa Italia kalah di kualifikasi Euro untuk pertama kalinya dalam 41 pertandingan.
REUTERS
Pilihan editor: Mantan Eksekutif Nokia Thomas Zilliacus Siap Bayar Mahal untuk Manchester United
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.