TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Borneo FC Matheus Pato menjadi top skor Liga 1 2022-2023. Ia mengungguli kompatriotnya di Persib Bandung, David da Silva di daftar pencetak gol terbanyak musim ini.
Kepastian itu didapat setelah David da Silva hanya mampu mencetak satu gol dalam pertandingan terakhir Persib melawan Persikabo 1973, Sabtu 15, April 2023. Dalam laga tersebut, timnya pun takluk 1-4.
Tambahan satu golnya itu tak cukup untuk menyalip Matheus Pato yang ada di puncak daftar penyerang dengan jumlah gol terbanyak Liga 1 2022-2023 dengan 25 gol. Sementara, David da Silva hanya mengoleksi 24 gol.
Jumlah gol yang dikemas Pato masih bisa bertambah. Sebab, timnya Borneo FC masih memiliki sisa satu pertandingan melawan PSM Makassar pada laga terakhir musim ini di Stadion Gelora BJ Habibie, Pare-Pare, mulai 19.30 WIB, dengan disiarkan Indosiar dan Vidio. PSM sudah memastikan sebagai juara Liga 1 musim ini.
Meski gagal membawa Borneo FC meraih trofi, performa Matheus Pato tetap patut mendapat apresiasi. Di musim pertamanya bermain di Liga 1 Indonesia, pemain Brasil ini, dia bisa langsung nyetel dengan skema pelatih Andre Gaspar dan juga Pieter Huistra. Ini dapat menjadi modal berharga untuk dia dan timnya dalam menghadapi Liga 1 musim depan.
Profil Matheus Pato
Matheus Pato merupakan penyerang asal Brasil yang lahir di Rio Branco pada 8 Juni 1995. Pemain berpostur 185 cm itu kini menginjak usia emas pesepak bola, 27 tahun.
Masa muda Matheus Pato dihabiskan membela sejumlah klub terkenal, seperti Fluminense (Brasil) dan Benfica (Portugal) pada periode 2013-2014. Namun, dia tak pernah mendapat kesempatan bermain di tim utama.
Hingga akhirnya Pato dipinjamkan ke klub Slovakia, STK 1914 Samorin. Di sana, dia langsung menjadi pilihan pertama dengan total 27 kali penampilan di semua kompetisi dan torehan 17 gol serta empat assist.
Performa apiknya itu tetap tak mampu membuat Fluminense tergugah. Pato kembali dipinjamkan, kali ini ke sesama klub Brasil, Cuiaba-MT. Selama lima bulan, dia hanya bermain enam kali dan mencetak satu gol.
Pada 2019, klub Korea Selatan, Daejeon Hana Citizen tertarik menggunakan jasa sang pemain dan meminjamnya dari Fluminense. Kiprahnya tidak begitu gemilang dan akhirnya kembali lagi ke Brasil setelah dua tahun di Negeri Ginseng.
Bukannya mendapat kesempatan bermain di tim utama, kontrak Pato bersama Fluminense malah tidak diperpanjang pada Januari 2021. Ia pun berstatus tanpa klub.
Hingga memasuki Maret 2021, Daejeon Hana Citizen menghubunginya lagi untuk menawarkan kontrak permanen. Pato pun menerima pinangan tersebut dan mencatatkan 42 kali penampilan dengan torehan delapan gol dan lima assist di semua kompetisi.
Pato kembali dihadapkan dengan kondisi pilu setelah kontraknya dengan Daejeon Hana Citizen tidak diperpanjang. Ia kembali menganggur selama empat bulan.
Borneo FC akhirnya datang pada Mei 2022 untuk merekrutnya dan ternyata keputusan itu tidak salah. Matheus Pato langsung berhasil meraih gelar top skor pada musim pertamanya di Liga 1 bersama Pesut Etam. Kontraknya bersama klub asal Samarinda itu pun diperpanjang hingga 2025.
TRANSFERMARKT
Pilihan Editor: Jadwal dan Prediksi PSM Makassar vs Borneo FC Malam Ini: Laga Pamungkas Liga 1 2022-23
