TEMPO.CO, Jakarta - Pemain Real Madrid Vinicius Jr kembali menjadi sasaran rasisme dalam pertandingan melawan Valencia pada pekan ke-35 Liga Spanyol, Minggu, 22 Mei 2023. Laga yang berlangsung di Stadion Mestalla, Valencia itu berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah.
Gol tunggal Valencia dicetak Diego Lopez pada menit ke-33. Vinicius Jr mendapat kartu merah di akhir babak kedua karena terlibat keributan dengan sejumlah pemain Valencia.
Dalam tayangan ulang Video Assistant Referee (VAR), pemain asal Brasil itu terlihat menampar striker Valencia, Hugo Duro. Wasit Ricardo De Burgos yang memimpin jalannya laga langsung memberi kartu merah kepada Vinicius Jr.
Dalam insiden itu pula, Vinicius Jr mendapat serangan rasisme dari para suporter Valencia. Dia kemudian melayangkan protes kepada wasit, lalu direspons dengan tindakan anti rasisme di Liga Spanyol yang memperingatkan suporter bahwa tindakan rasisme akan membuat mereka dilarang datang ke stadion.
Usai laga, Vincius Jr mengekspresikan perasaannya atas perlakukan rasisme yang dinilai sudah biasa terjadi di Liga Spanyol. Hal itu disampaikan melalui akun Twitter pribadinya @vinijr.
"Sebuah negara yang indah, yang menyambut saya dan saya cintai, tapi menampilkan citra sebagai negara rasis. Saya minta maaf kepada masyarakat Spanyol yang tidak setuju. Tetapi mulai hari ini, Spanyol dikenal sebagai negara rasis di Brasil," tulis Vinicius Jr dikutip dari Washington Post.
"Ini bukan pertama, kedua, atau ketiga kalinya terjadi. Rasisme sudah biasa dilakukan di Liga Spanyol. Penyelenggara kompetisi menganggap hal itu wajar, begitu pula federasi sehingga tindakan itu terus terjadi," dia menambahkan.
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menyayangkan tindakan rasisme kembali terjadi kepada pemainnya. Menurut dia, ada yang tidak beres dengan Liga Spanyol sehingga perlakukan itu terus menerus terulang.
"Ketika satu stadion memanggil pemain dengan 'monyet' dan pelatih mempertimbangkan menarik keluar pemain tersebut karena hal itu, artinya ada yang tidak benar dengan liga ini," tutur Ancelotti.
Menanggapi kejadian tersebut, Presiden La Liga Javier Tebas mengatakan pihaknya terus berupaya untuk mengatasi masalah rasisme. Dia meminta Vinicius Jr untuk introspeksi diri sebelum menyalahkan Liga Spanyol.
"Sebelum mengkritik dan menghina La Liga, Anda perlu mengoreksi diri sendiri agar tidak termanipulasi," tulis dia menanggapi cuitan Vinicius Jr. "Pastikan bahwa Anda sepenuhnya memahami kompetensi masing-masing dan pekerjaan yang telah kita lakukan bersama."
Pihak La Liga membuat pernyataan pada Minggu, 21 Mei 2023. Mereka mengungkapkan telah menerima sembilan laporan tindakan rasisme sejak Oktober 2021, termasuk kasus yang dialami bintang Real Madrid Vinicius Jr. Mereka meminta bantuan suporter untuk mengidentifikasi orang-orang yang terlibat di sekitarnya.
Pilihan Editor: Hasil Liga Spanyol: Valencia Kalahkan Real Madrid 1-0, Atletico Madrid ke Peringkat 2