TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City Pep Guardiola sadar betul para pemain akan mendapat hak istimewa jika berhasil menjadi juara Liga Champions musim 2022-2023. Trofi kompetisi kasta tertinggi klub Eropa tersebut membuat Si Biru Langit memenangkan trebel winners atau tiga piala dalam satu musim.
“Kami merasa bahwa kami berada di posisi yang mungkin tidak akan pernah kami alami lagi. Ini sungguh hak istimewa. Kami tinggal menghadapi satu pertandingan lagi,” kata Pep Guardiola dikutip dari ESPN.
Manchester City meraih trofi Piala FA setelah mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1 pada partai final yang berlangsung di Stadion Wembley pada Sabtu, 3 Juni 2023. Dua gol Ilkay Gundogan membawa tim Manchester Biru itu meraih Piala FA kedua selama dilatih Pep Guardiola atau tujuh kali dalam sejarah klub.
Trofi Piala FA adalah gelar kedua Manchester City yang sudah lebih dulu mengamankan gelar Premier League. Satu kemenangan lagi pada partai final Liga Champions melawan Inter Milan di Ataturk Stadium pada 10 Juni mendatang akan menjadikan The Citizens masuk dalam jajaran klub yang berhasil meraih tiga gelar dalam satu musim.
Di English Premier League (EPL), Manchester City memenangkan duel melawan Arsenal dengan raihan 89 poin. Erling Haaland dan kawan-kawan mengungguli Arsenal yang ada di posisi kedua dengan 84 poin.
Guardiola, 52 tahun, ingin membawa City memenangkan Liga Champions dan meraih trebel winners untuk membuat tim yang bermarkas di Etihad Stadium mendapatkan pengakuan sebagai klub elite di pentas Eropa. “Kami telah melakukan beberapa musim yang luar biasa. Liga Premier ke Piala FA ke Piala Carabao, tetapi kami harus memenangkan Liga Champions. Untuk mengenali tim yang pantas untuk diakui,” ucap Pep.
Gelar Liga Champions nanti juga akan membuat Pep menjadi pelatih pertama dalam sejarah yang mampu memenangkan dua kali trebel winners. Capaian tiga elar dalam satu musim diraih Pep pertama kali adalah saat melatih Barcelona pada 2008/2009 dengan menenangkan La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. “Kami harus mengakuinya, tanpa Liga Champions, itu luar biasa dan menyenangkan tetapi kami akan melewatkannya,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Pep mengaku sudah memberikan suntikan motivasi khusus kepada para pemainnya untuk memenangkan trofi Si Kuping Besar.
“Saya berkata kepada para pemain 'Anda harus menekan diri sendiri' dan diakui untuk sesuatu yang baik. Anda harus memenangkan Eropa. Fokus pada apa yang perlu Anda lakukan untuk mengalahkan Inter. Apa mereka sebagai sebuah tim, apa yang telah mereka tingkatkan. Apa yang harus kita lakukan. Apa yang akan menjadi ruang ancaman yang mereka miliki,” ujar Guardiola.
Para pemain Manchester City merayakan kemenangan pada final Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris, 3 Juni 2023. REUTERS/Carl Recine
“Sekarang para pemain libur dua hari dan kemudian kami memiliki tiga atau empat sesi latihan, bersiap untuk menghadapi Inter. Milan. Kami harus memenangkan Liga Champions untuk diakui sebagai tim yang layak berada di jajaran elite. Sungguh luar biasa menyenangkan tetapi kami harus memenangkannya terlebih dulu,” tutur Pep Guardiola.
Pilihan Editor: PSSI Tunjuk Kota Solo Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U-23 2024
