TEMPO.CO, Jakarta - Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) akan mengambil keputusan nasib Juventus setelah final Liga Champions 2023 antara Manchester City vs Inter Milan di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki, Sabtu malam waktu setempat atau Minggu dinihari WIB, 11 Juni 2023.
Selama beberapa bulan, Juve telah diselidiki oleh UEFA terkait dugaan pelanggaran terhadap peraturan tentang lisensi dan financial fair play. Tim berjuluk Si Nyonya Tua itu bisa saja ditangguhkan keikutsertaannya di kompetisi Eropa jika terbukti bersalah.
Menurut Tuttosport, klub berharap, melalui kerja sama yang sudah mereka jalin, hubungan dekat dengan badan pengawas dan persetujuan tawar-menawar pembelaan baru-baru ini dengan Pengadilan Banding FIGC di Italia, UEFA akan memberikan hasil positif dalam hal kelayakan bagi mereka untuk bermian di kompetisi Eropa de depan.
Bianconeri juga sudah merilis pernyataan yang mengonfirmasi bahwa mereka secara resmi telah keluar dari proyek Liga Super Eropa, meninggalkan Real Madrid dan Barcelona yang masing tersisa dari 12 klub yang sebelumnya ingin memisahkan diri.
Tuttosport menuliskan, hukuman terburuk yang mungkin diterima Juve adalah pelarangan berkompetisi di UEFA selama setahun, atau dijatuhi hukuman penalti finansial.
Outlet yang berbasis di Turin itu meyakini bahwa UEFA akan membuat keputusan terkait nasib Juventus beberapa saat setelah final Liga Champions pada Sabtu ini.
Jika UEFA menghukum Juventus tidak bisa berlaga di level Eropa, maka skuad asuhan Masimiliano Allegri yang finis di urutan ketujuh setelah nilainya dikurangi, tidak bisa berlaga di Liga Confernce.
FOOTBALL ITALIA
Pilihan Editor: Tak Ada Juventus di Liga Champions dan Liga Europa Musim Depan, Ini Kata Massimiliano Allegri