TEMPO.CO, Jakarta - Kemenangan pertama Timnas Indonesia dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sudah di depan mata harus pupus. Menjalani laga tandang di Stadion Nasional Bahrain, Raffa, timnas Garuda sudah sempat unggul 2-1 hingga pertandingan memasuki menit ke-96, sesuai tambahan waktu enam menit yang diumumkan wasit pinggir lapangan.
Namun, wasit Ahmed Al Kaf asal Oman di tengah lapangan membiarkan laga terus berjalan hingga menit ke-99 Bahrain berhasil mencetak gol kedua. Skor pun berubah 2-2.
Sempat diwarnai protes pemain dan ofisial timnas Indonesia, laga kemudian kembali ke titik putih di tengah lapangan, tanda gol disahkan. Namun, pertandingan langsung berhenti setelahnya lewat tiupan peluit panjang Al Kaf.
Gol kedua diciptakan Bahrain setelah mereka terus berusaha mengejar ketinggalan sejak gol Rafael Struick pada menit ke-74 yang membuat timnas Indonesia berbalik unggul 2-1. Gol tercipta bermula dari sepak pojok oleh pemain nomor 8 Bahrain, Mohamed Marhoon, yang juga pencetak gol pertama Bahrain. Sedangkan pencetak gol pertama untuk timnas Indonesia adalah Ragnar Oratmangoen.
Laga secara keseluruhan berjalan dengan penguasaan bola di antara kedua tim yang cukup berimbang. Timnas Garuda justru lebih efektif karena menciptakan dua gol dari lima kali tendangan ke arah gawang. Sedangkan Bahrain dari 24.
Dengan hasil ini, Indonesia sementara melorot ke urutan lima klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan 3 poin hasil tiga kali imbang. Bahrain juga turun ke peringkat 4 dengan 4 poin hasil sekali menang, sekali seri, dan sekali kalah. Hanya dua tim teratas yang bakal lolos ke Final Piala Dunia 2026.
Pilihan Editor: Temuan Ular Piton Gegerkan Warga Kompleks Perumahan di Tangsel
