Menurut Sholeh, keputusan Komisi Banding membatalkan kemenangan WO Persebaya janggal. Karena Komisi Disiplin telah memutuskan bahwa Persik kalah 3 - 0 akibat gagal menggelar pertandingan melawan Persebaya, baik di Kediri maupun di Jogjakarta sebagai tempat alternatif. "Tapi keputusan Komisi Disiplin ini kemudian dianulir oleh Komisi Banding," kata Sholeh.
Sholeh menduga, Komisi Banding tengah membidik Ketua Umum Persebaya, Saleh Ismail Mukadar yang selama ini kritis terhadap Komisi Banding ataupun Ketua Umum PSSI Nurdin Halid. Sebab beberapa waktu lalu Saleh pernah melaporkan praktek pungutan liar yang dialami Persebaya oleh Komisi Banding ke Satuan Tugas Anti-suap PSSI. "Saya yakin, sikap Komisi Banding itu ada kaitannnya dengan kekritisan Saleh selama ini," ujar Sholeh.
Pembatalan kemenangan atas Persik itu membawa konsekuensi tersendiri bagi Persebaya. Sebab, posisi Persebaya saat ini sedang di tubir zona degradasi. Bila PSSI mengharuskan Persebaya tanding ulang melawan Persik dan kalah, kemungkinan besar tim kebanggaan masyarakat Surabaya itu akan langsung terdegradasi pada musim ini. "Ini menjadi bukti bahwa selama ada Saleh, Persebaya akan selalu dikerjai," kata Sholeh.
KUKUH S WIBOWO