Hasil tersebut membuat Belanda yang menjadi finalis Piala Dunia 2010 meraih dua kemenangan dari dua laga perdana kualifikasi Piala Eropa 2012 di Grup E. Sedangkan, Finlandia menelan dua kali kalah secara beruntun.
Dua gol masing-masing pada menit ke-7 dan 16 menambah pundi gol Huntelaar menjadi lima dari dua laga kualifikasi perdana. Pada pertandingan melawan San Marino, Huntelaar memborong tiga gol.
Finlandia sempat memperkecil ketinggalan melalui gol penyerang Hannover Mikael Forssel pada menit ke-18. Namun, penampilan gemilang kiper Stekelenburg membuat serangan Finlandia terbendung.
Belanda kembali menguasai lapangan tengah di babak kedua yang tidak menghasilkan gol meski beberapa kali peluang tercipta untuk kedua tim. “Pertandingan ini sangat berat. Kami seharusnya puas dengan tiga poin ini,” ujar kapten Belanda Mark van Bommel.
Finlandia tampil tanpa kapten dan palang pintu utama, Sami Hyypia. Hyypia tak bisa main karena kena kartu merah saat Finlandia kalah 2-0 dari Moldova pekan lalu.
Belanda juga tampil tidak dengan kekuatan terbaiknya. Di lini depan, Belanda tidak bisa menurunkan Robin van Persie, Arjen Robben, dan Dirk Kuyt. Ibrahim Afellay menggantikan Kuyt di kanan depan. Sementara Eljero Elia menggantikan Rafael van der Vaart di kiri dan tengah.
Palang pintu John Heitinga kembali membela Belanda setelah melewati larangan bermain. Sedangkan, Vumon Anita menggantikan Erik Pieter di bek kiri.
Belanda mengalahkan San Marino 5-0 pada laga pembuka Grup E kualifikasi Piala Eropa 2012. Pada pertandingan selanjutnya, Tim Oranye akan menghadapi Moldova. Sementara, Finlandia akan berjibaku dengan Hungaria.
Huntelaar sebenarnya merupakan penyerang pilihan kedua pelatih Bert van Marwijk setelah Van Persie. Namun, Huntelaar mampu menggantikan peran Van Persie dengan sangat baik.
“Rasanya menyenangkan bisa ada di pertandingan, bekerja sama dan mencetak gol,” ujar Huntelaar. “Itu bekerja dengan baik di dua pertandingan terakhir.”
AP| KODRAT SETIAWAN