TEMPO Interaktif, Surakarta - Tim nasional Indonesia U-16 ditargetkan menjuarai turnamen AFF U-16 yang digelar di Surakarta, 20-26 September 2010. Wakil Ketua Badan Liga Amatir Indonesia Petri Octavianus mengatakan turnamen dua tahunan tersebut menjadi ajang pemanasan terakhir sebelum terjun ke kompetisi sebenarnya di turnamen AFC U-16 di Tashkent, Uzbekistan, 20 Oktober hingga 7 November 2010.
Dalam turnamen tingkat Asia tersebut, Indonesia ditargetkan mampu menembus perempat final. Sehingga bisa mendapat tempat untuk berlaga di Piala Dunia U-17 di Meksiko tahun depan.
“Karenanya turnamen AFF U-16 ini menjadi sangat penting untuk mengetahui kualitas tim. Jika berhasil menang, peluang untuk menembus perempat final di Uzbekistan terbuka lebar,” katanya kepada wartawan di Surakarta, Jumat (17/9) siang.
Calon lawan yang diundang pun tidak sembarangan. Tiga tim undangan, Republik Rakyat Cina, Timor Leste, dan Vietnam, sama-sama peserta putaran final AFC U-16 di Uzbekistan nanti. “Lawan yang akan tampil sengaja dipilih yang sama-sama lolos untuk mengukur kualitas tim,” tandasnya.
Harapannya, tim benar-benar merasakan aroma kompetisi yang mirip dengan situasi sesungguhnya. Sehingga tidak grogi ketika berlaga di ajang yang menentukan langkah Indonesia ke Piala Dunia U-17 Meksiko, November 2011.
Direktur Marketing Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia Edi Prasetyo mengatakan akan mencetak 12 ribu tiket setiap hari. Sebanyak 9 ribu tiket kelas ekonomi dan sisanya kelas VIP. “Harga tiket kelas ekonomi Rp 10 ribu dan VIP Rp 20 ribu,” ujarnya, dalam kesempatan yang sama.
Dia mengharapkan pelajar dan masyarakat Surakarta berbondong-bondong memberikan dukungan langsung di Stadion Manahan, agar tim nasional mampu tampil baik dan menjuarai turnamen. “Kami meyakini jika berhasil menjadi juara, langkah untuk meraih target lolos Piala Dunia U-17 akan makin ringan,” katanya.
UKKY PRIMARTANTYO
