TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemain asing Belanda keturunan Indonesia, Jhonny Rudolf van Beukering (Go Ahead Eagels) dan Tobias Waisapy (SBV Excelsior) telah bergabung dengan tim nasional sepakbola Indonesia. Keduanya sudah terlihat mengikuti latihan bersama dengan pemain lokal lainnya di lapangan tim nasional, kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa (5/10).
Satu pemain asing lagi, Rafael Guillermo Eduardo Maitimo (FC BIT Cina) direncanakan besok sudah bergabung latihan. Untuk pemain nasional, semuanya 21 pemain sudah bergabung.
Ketiga pemain asing ini akan memperkuat tim nasional Indonesia pada laga ujicoba melawan Uruguay di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (8/10) nanti. Jhonny akan bertugas sebagai penyerang. Dan Tobias yang menggantikan pemain Belanda Jeffry de Vischer (FC Emmen) akan memperkuat lini belakang. Jeffry batal ke Indonesia karena mengalami cidera paha.
Kehadiran Jhonny dan Tobias di tim nasional Indonesia membuat suasana latihan hari ini terasa berbeda. Jhonny terlihat cukup agresif mengejar bola saat berlatih. Ketika turun istirahat minum, Jhonny selalu menjadi pemain pertama yang kembali ke tengah lapangan. Tobias juga terlihat lincah memainkan bola dengan variasi kakinya.
“Saya tidak berharap bisa menang melawan Uruguay, karena tim itu bagus dan diperkuat striker yang bagus, tapi semoga kita bisa bermain bagus dan dapat mencetak gol,” kata Jhonny usai latihan. “Saya berharap bisa membuat tim nasional menjadi lebih baik,” tambahnya.
Jhonny mengaku serius ingin memperkuat tim nasional Indonesia karena bermain di Indonesia merupakan impiannya. “Kalau saya tidak serius saya tidak akan datang,” kata Jhonny yang mengaku kakeknya berasal dari Jakarta. Ia mengakui bahwa tim sepakbola Indonesia saat ini prestasinya tidak bagus tetapi kedepannya bisa ditingkatkan lagi asal banyak latihan.
Berbeda dengan Jhonny, Tobias masih mempertimbangkan niat bergabung dengan tim nasional Indonesia. “Saya mau melihat dulu seperti apa masa depan di Indonesia dan di klub saya,” kata pemain keturunan Ambon ini.
Bambang Pamungkas melihat kedatangan pemain asing bermain bersama dalam laga ujicoba ini sebagai sinyal positif. “Ada niat baik mereka untuk meningkatkan sepakbola Indonesia,” kata Bepe, biasa Bambang disapa. Tetapi, pada laga nanti, Bepe ragu mereka bisa bermain 100 persen karena mereka butuh adaptasi juga dengan lingkungan.
Asisten Riedl, Wolfgang Pikal, mengaku sudah mempunyai gambaran susunan pemain yang akan turun melawan tim rangking tujuh dunia itu. “Tim inti akan terdiri dari sebelas pemain ditambah lima pemain. Pertama akan diturunkan sebelas pemain, lima akan menggantikan,” kata Wolfgang. Selanjutnya, dia berharap pemerintah membantu proses naturalisasi pemain asing itu.
RINA WIDIASTUTI