TEMPO Interaktif, Rio de Janeiro - Untuk pertama kali sejak 18 bulan lalu, Ronaldinho dipanggil kembali membela tim nasional Brasil. Ronaldinho bakal masuk tim Brasil saat menghadapi Argentina dalam pertandingan persahabatan di Qatar bulan depan.
Pemain AC Milan yang membawa Brasil juara Piala Dunia 2002 tak dilirik mantan pelatih Brasil Dunga pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Namun, pelatih Brasil Mano Menezes tertarik untuk memainkan Ronaldinho.
"Penampilannya sedang bagus. Ia adalah sosok pemimpin yang akan menambah nilai bagi tim Brasil," ujar Menezes ketika mengumumkan 23 nama pemain Brasil untuk melawan Argentina pada 17 November.
"Sosok Ronaldinho yang kami inginkan adalah pemain yang enak ditonton," ujar Menezes. Ronaldinho terakhir kali membela Brasil di kualifikasi Piala Dunia 2010 saat melawan Peru pada April 2009.
Dengan kembalinya pemain berusia 30 tahun tersebut, Menezes bakal menampilkan tim Brasil yang mengandalkan serangan dari pemain-pemain AC Milan. Sebab, selain Ronaldinho, Menezes juga memanggil Alexandre Pato dan Robinho.
"Lini untuk membangun serangan adalah sektor yang harus kami benahi... di Milan, dia tampil lebih ke tengah lapangan, dengan tiga pemain di belakangnya dan dua di depannya. Itu posisi yang saya pertimbangkan untuk tim nasional," ujar Menezes.
Ronaldinho mengalami cedera paha dan bakal absen membela Milan saat menjamu Juventus akhir pekan ini. Tetapi, ia diperkirakan bisa kembali pada pertandingan melawan Liga Champions melawan Real Madrid pertengahan pekan depan.
Ronaldinho dinilai sudah kehilangan kemampuan terbaiknya seperti saat membela Barcelona. Ia pun kerap sulit melewati bek-bek lawan dengan gocekannya. Namun, ia masih memiliki umpan-umpan yang apik.
Selain Ronaldinho, Menezes juga memanggil Neymar yang absen pada pertandingan persahabatan awal Oktober karena masalah disipliner. Padahal, ia tampil gemilang di debutnya membela Brasil saat Tim Samba mengalahkan Amerika Serikat 2-0 pada Agustus lalu.
Brasil yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014 bakal menghadapi Argentina dengan barisan lapangan tengah yang lebih kuat ketimbang saat Argentina kalah 1-3 atas Brasil di Rosario. "Argentina yang kami saksikan melawan Spanyol memiliki lapangan tengah yang kuat dan bisa menusuk ke kotak penalti. Kami tidak akan tampil seperti Spanyol dan mengandalkan serangan balik," lanjut Menezes. Spanyol kalah 4-1 dari Argentina pada pertandingan persahabatan Agustus lalu.
Brasil:
Kiper: Victor (Gremio), Jefferson (Botafogo), Neto (Atletico-Paranaense)
Bek: Daniel Alves (Barcelona), Andre Santos (Fenerbahce), Rafael (Manchester United), Adriano Correia (Barcelona), Alex Costa (Chelsea), David Luiz (Benfica), Rever (Atletico-Mineiro), Thiago Silva (AC Milan)
Gelandang: Elias, Jucilei (both Corinthians), Douglas (Gremio), Lucas (Liverpool), Philippe Coutinho (Inter Milan), Ronaldinho (AC Milan), Ramires (Chelsea), Sandro (Tottenham Hotspur)
Penyerang: Alexandre Pato, Robinho (AC Milan), Neymar (Santos), Andre (Dynamo Kiev).
REUTERS| KODRAT SETIAWAN