Pendukung City belakang ini menekan Mancini karena skuadnya gagal meraih kemenangan saat menjamu Manchester United Rabu malam lalu. Mancini kemudian merespons kritikan itu dengan menurunkan formasi ofensif dengan mengorbankan Gareth Barry di lini tengah demi memberi ruang buat winger Adam Johnson untuk membentuk barisan penyerang bersama David Silva, Carlos Tevez dan James Milner. Namun perubahan itu tak membawa hasil yang diinginkan.
Tevez juga membuang sebuah peluang emas di babak kedua sebelum ia kemudian digantikan oleh Barry saat pertandingan tersisa tujuh menit lagi. City pun mengakhiri pertandingan dengan cemoohan dari para penggemar mereka sendiri.
"Para pendukung berpikir 'oke, lets play dua, tiga, empat atau lima striker,'" kata Mancini, yang mempertahankan penggantian Tevez.
"Para penggemar mungkin berpikir seperti itu tapi kalau seperti itu, bermain dengan 10 striker di lapangan, itu bukan sepak bola," kata Mancini sembari mengklaim bahwa timnya memiliki 17 kesempatan dalam permainan itu untuk mencetak gol.
"Kami bermain dengan semua pemain kami di lapangan. Dan Carlos Teves menderita sedikit cedera sebelumnya. Aku merasa perlu mengganti striker untuk menciptakan kesempatan mencetak gol," Mancini menjelaskan.
"Jika Anda bermain dengan empat striker itu tidak berarti bisa mencetak empat gol juga. Tidak seperti itu. Saya harus berpikir dalam posisi manajer, bukan seperti pendukung."
AP l BASUKI RAHMAT