Sebagai duet penyerang, El Loco (Si Gila)--julukan Gonzalez--dan Irfan memberikan bukti kualitas penampilan. Mereka masing-masing mencetak satu gol.
Irfan, pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, 22 tahun lalu, juga berperan menyamakan skor 1-1 pada menit ke-21. Mantan pemain Ajax itu menyambut umpan silang M. Nasuha. Sontekannya membentur pemain Malaysia, Mohamad Asrarudin, sebelum masuk ke gawang tim dari negeri tetangga itu.
Adapun Gonzalez, 34 tahun, pemain asal Uruguay, membawa Indonesia memimpin 2-1 dengan tendangan kaki kiri setelah menerima umpan terobosan dari kapten Firman Utina.
Pada babak kedua menit ke-52, Indonesia menambah keunggulan melalui gol pemain sayap M. Ridwan. Arif Suyono, yang belum lama masuk menggantikan Ridwan, mencetak gol keempat pada menit ke-76 setelah memanfaatkan kesalahan bek lawan dalam mengontrol bola. Irfan menutup kemenangan 5-1 melalui golnya pada menit terakhir.
Meski menang telak, tim asuhan pelatih asal Austria, Alfred Riedl, ini masih memiliki banyak kelemahan. Koordinasi antarlini masih lemah sehingga serangan balik Malaysia pada menit ke-19 berbuah gol lewat tembakan Norshahrul Idlan.
Indonesia memimpin Grup A dengan meraih nilai tiga setelah Laos dan Thailand masing-masing meraih nilai satu karena bermain imbang 2-2. Indonesia menghadapi Laos pada pertandingan kedua, Sabtu nanti, di Stadion Utama. l RINA WIDIASTUTI | EZTHER LASTANIA
