Barca harus menempuh perjalanan sepanjang 480 km ke markas Osasuna lewat jalur darat dengan menggunakan kereta dan bis lantaran aksi mogok yang dilakukan petugas pengendali lalulintas udara Spanyol.
Sebelumnya, pihak Barca empat mengumumkan bahwa duel melawan osasuna telah diundurkan ke hari Minggu. Tapi, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) dan Osasuna langsung membantahnya.
Akibatnya, Barca terpaksa memainkan pertandingan itu meski mereka datang terlambat ke stadion sehingga jadwal kick-off terpaksa diundur beberapa menit.
Terlepas dari semua kendala tersebut, Barca tetap mampu mendominasi pertandingan dan unggul di menit ke-26 lewat gol Pedro Rodriguez memanfaatkan umpan terobosan Lionel Messi.
Di babak kedua Barca tetap memegang kendali dan mereka berhasil menambah 2 gol lagi yang diborong Messi dengan memanfaatkan assist David Villa di menit ke-65 dan hadiah penalti di menit ke-84.
Kedua gol itu menambah koleksi Messi di La Liga musim ini menjadi 15 gol sekaligus membawanya ke puncak daftar Pichichi sementara.
Barca sendiri memantapkan posisi di puncak klasemen sementara La Liga dengan 37 poin dari 14 pertandingan. Hasil itu juga memperpanjang rekor kemenangan Barca di La Liga musim ini menjadi 8 laga beruntun.
Kontras dengan grafik Barca yang terus menanjak, Atletico Madrid justru terus mengalami keterpurukan menyusul kekalahan 0-2 dari tuan rumah Levante.
Ini adalah kekalahan ketiga beruntun yang ditelan Los Colchoneros yang dipukul Espanyol dan Aris Salonika (di Europa League) dalam dua laga sebelumnya, masing-masing dengan skor 3-2.
Victoriano “Nano” Rivas membawa Levante unggul lewat golnya di menit ke-3 sebelum Felipe Caicedo memastikan kemenangan tuan rumah dengan golnya di menit ke-59.
Kekalahan ini membuat Atletico tak beranjak dari peringkat ke-7 dengan 20 poin.
REUTERS | AP | A. RIJAL