PT Garuda Indonesia (persero) menambah penerbangan dengan kapasitas total seribu kursi. Ini melengkapi jadwal penerbangan reguler Jakarta-Kuala Lumpur yang dilakukan dua kali setiap hari.
Tiket dua penerbangan tambahan ini sudah ludes terjual kemarin. "Tadi pagi (pagi kemarin) sudah habis," kata Mega, petugas reservasi maskapai Garuda Indonesia, kemarin. Maskapai tetap membuka penjualan tiket untuk ditempatkan di daftar tunggu.
Lantaran peminat membeludak, kata Pelaksana Harian Wakil Presiden Komunikasi Korporat Garuda Tri Poetra Sakti, manajemen pun akhirnya menyiapkan satu lagi pesawat berbadan lebar Boeing 747-400 untuk terbang dari Jakarta ke Kuala Lumpur, Ahad pagi mendatang. Pesawat ini berkapasitas 42 kursi kelas eksekutif dan 386 kursi kelas ekonomi.
Dengan satu penerbangan ekstra tersebut, Garuda akan melayangkan tujuh pesawatnya Ahad besok, yakni 2 pesawat reguler, 2 pesawat tambahan, 1 pesawat ekstra dari Jakarta, dan 2 pesawat Citilink Garuda dari Surabaya. Total penumpang yang diangkut mencapai 2.284 orang.
Pesawat paling pagi berangkat pukul 08.45 WIB. Tambahan pertama pukul 10.00 WIB, dan tambahan kedua terbang dari Jakarta pada pukul 12.35 WIB.
Pada penerbangan "one-day trip" ini, maskapai memberi banderol harga US$ 156 (sekitar Rp 1,42 juta) untuk kelas ekonomi, dan US$ 250 (Rp 2,27 juta) untuk kelas bisnis. Garuda menjamin suporter tidak akan telat menonton karena pertandingan baru digelar pada pukul 20.00 waktu setempat.
Tri Poetra mengatakan Garuda juga berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur untuk membantu penumpang Garuda membeli tiket pertandingan. Pihaknya juga menyediakan transportasi bus dari bandar udara yang akan membawa para pendukung ke Stadion Bukit Jalil pulang-pergi.
Maskapai penerbangan AirAsia menyediakan 1.260 kursi untuk penerbangan ke Kuala Lumpur pada Ahad besok. Audrey Progastama, Corporate Communications Manager AirAsia, mengatakan pihaknya menerbangkan tujuh pesawat ke sana.
SUTJI DECILYA | REZA MAULANA | AGUS S