Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejarah Adu Gengsi Bangsa Serumpun

image-gnews
affsuzukicup.com
affsuzukicup.com
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Tak perlu bicara Piala Dunia, tak usah bermimpi menjuarai Piala Asia. Bagi negara di Asia Tenggara, dua turnamen itu bak bintang di langit. Sulit digapai. Penyebabnya, kemampuan dan fisik para pemain di kawasan ini kalah bersaing.

Maka, sejak 1996, digelarlah turnamen khusus tim dari negara Asia Tenggara, yang tergabung dalam Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF). AFF didirikan pada 1984 oleh Thailand, Filipina, Brunei, Singapura, Malaysia, Indonesia, Vietnam, Kamboja, Laos, dan Burma.

Awalnya, kejuaraan ini bernama Piala Tiger, sesuai dengan nama sponsor utama Tiger Beer, perusahaan minuman keras dari Singapura. Pada 2007, nama turnamen berubah menjadi Kejuaraan Sepak Bola ASEAN. Baru pada 2008 kejuaraan paling bergengsi di Asia Tenggara ini menjadi Piala Suzuki AFF.

Piala Tiger pertama diadakan pada 1996 di Singapura. Thailand, tim terkuat saat itu, berhasil memboyong piala untuk pertama kalinya setelah menekuk
Malaysia dengan skor 1-0.

Vietnam menjadi tuan rumah dua tahun berikutnya. Pada Piala Tiger 1998 ini, terjadi kontroversi sekaligus noda hitam dalam sejarah Piala AFF. Indonesia dan Thailand, yang berada dalam satu grup dan sudah pasti lolos ke semifinal, menerapkan "sepak bola gajah".

Dalam pertandingan di Thong Nhat Stadium, Ho Chi Minh City, itu, kedua tim
berusaha tidak menjadi juara grup guna menghindari pertemuan dengan tim tuan rumah Vietnam di semifinal. Jika hanya menjadi runner-up, Singapura, yang dianggap lebih ringan, menjadi lawan berikut.

Dalam pertandingan itu, baik pemain Indonesia maupun Thailand tampil tak bersemangat. Menjelang akhir pertandingan, papan skor menunjukkan hasil imbang 2-2. Saat memasuki injury time itulah terjadi kontroversi memalukan.

Pada menit ke-90, pemain belakang Indonesia, Mursyid Effendi, dengan sengaja melesakkan bola ke gawang sendiri alias mencetak gol bunuh
diri. Skor menjadi 3-2 untuk "kemenangan" Thailand.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akibat ulahnya itu, Mursyid dilarang bermain satu tahun di dalam negeri dan seumur hidup di tingkat internasional. Kedua tim pun akhirnya didenda US$ 40 ribu karena dianggap "merusak semangat sepak bola".

Gelar juara Piala Tiger 1998 akhirnya direngkuh Singapura, yang mengalahkan Vietnam 1-0 pada partai pamungkas. Piala Tiger 2000 dan 2002 direbut Thailand secara berturut-turut.

Sejak 2004, babak semifinal dan final Piala Tiger diselenggarakan dengan sistem tandang dan kandang. Pada tahun itu juga, untuk pertama kalinya,
Piala Tiger diselenggarakan di dua negara.

FIRMAN


Tahun Gol Pemain
1996   7     Natipong Sritong-In (Thailand)
1998   4     Myo Hlaing Win (Burma)
2000   5     Gendut Dony Christiawan (Indonesia) dan Worrawoot Srimaka (Thailand)
2002   8     Bambang Pamungkas (Indonesia)
2004   7     Ilham Jaya Kesuma (Indonesia)
2007  10    Mohd Noh Alam Shah (Singapura)
2008   4     Budi Sudarsono (Indonesia), Agu Casmir (Singapura), dan Teerasil Dangda(Thailand)

Tahun Final                              Skor     Lokasi
1996 Thailand vs Malaysia       1-0      Singapura
1998 Singapura vs Vietnam    1-0      Hanoi
2000 Thailand vs Indonesia      4-1      Bangkok
2002 Thailand vs Indonesia   2-2 (4-2 penalti) Jakarta
2004 Singapura vs Indonesia 5-2 Leg pertama 3-1 di Jakarta, leg kedua 2-1 di Singapura
2007 Singapura vs Thailand 3-2 Leg pertama 2-1 di Singapura, leg kedua 1-1 di Bangkok
2008 Vietnam vs Thailand 3-2 Leg pertama 2-1 di Bangkok, leg kedua 1-1 di Hanoi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Shin Tae-yong Bocorkan Akan Ada Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia sebelum Juni

23 menit lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
Shin Tae-yong Bocorkan Akan Ada Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia sebelum Juni

Shin Tae-yong mengatakan timnas Indonesia akan mendapat tambahan kekuatan pemain naturalisasi pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.


Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

2 jam lalu

Philippe Troussier. vnexpress.net
Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) mengakhiri kontrak pelatih Philippe Troussier pada Senin, 26 Maret 2024


Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

4 jam lalu

Pelatih Timnas U-16 Nova Arianto (kiri) memberikan instruksi kepada pemain saat pemusatan latihan di Lapangan B, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. Pemusatan latihan tersebut dipersiapkan untuk mengikuti gelaran Piala AFF U-16 dan kualifikasi Piala Asia U-17. ANTARA/M Risyal Hidayat
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

Nova Arianto resmi memanggil 36 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua Timnas Indonesia U-16 atau Timnas U-16.


Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

4 jam lalu

Park Hang-seo turut mendampingi timnas Vietnam saat membuat kejutan dengan berhasil lolos ke final Piala Asia U-23 pada 2018. Hal itu merupakan sejarah bagi Vietnam lantaran baru pertama kali mencapai partai final Piala Asia U-23. Namun, Vietnam harus rela tersingkir setelah dikalahkan Uzbekistan dengan skor 1-2. Foto: VFF
Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

Park Hang-seo mendapatkan pertanyaan tentang kemungkinan kembali menjadi pelatih kepala Timnas Vietnam.


Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

5 jam lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

Indra Sjafri menilai para pemain naturalisasi yang kini memperkuat Timnas Indonesia telah memberikan kontribusi baik dan memenuhi harapan.


7 Pemain Abroad yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia 2024

7 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
7 Pemain Abroad yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia 2024

Nathan Tjoe-A-On hingga Pratama Arhan masuk dalam daftar tujuh pemain yang bisa dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23.


Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

8 jam lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

Indra Sjafri menilai pemain Timnas Indonesia yang sudah berpaspor Indonesia bukan lagi keturunan, tapi sepenuhnya menjadi WNI.


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Berpeluang Lolos, Begini Head-to-Head vs Irak dan Filipina

9 jam lalu

Timnas Indonesia merayakan gol saat menghadapi Vietnam di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa, 26 Maret 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Berpeluang Lolos, Begini Head-to-Head vs Irak dan Filipina

Timnas Indonesia berada dalam posisi sangat bagus setelah dua kali mengalahkan Vietnam dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.


3 Fakta Terbaru Timnas Indonesia U-23 Jelang Piala Asia U-23 2024

10 jam lalu

Pelatih Shin Tae-yong memimpin latihan timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Timnas Indonesia menggelar latihan jelang bertanding melawan Vietnam dalam laga lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis besok. ANTARA/Hafidz Mubarak A
3 Fakta Terbaru Timnas Indonesia U-23 Jelang Piala Asia U-23 2024

Mulai pemanggilan pemain hingga jadwal pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23 menjelang Piala Asia U-23 2024 terangkum dalam fakta-fakta berikut ini.


Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

11 jam lalu

Park Hang-seo juga pernah membawa timnas Vietnam meraih medali emas pada ajang SEA Games 2020. Pada laga final, Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 3-0. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.