TEMPO Interaktif, Samarinda - General Manajer Persisam Putra Samarinda, Harbiansyah Hanafiah, mengancam akan mengelurkan dua pemain inti Persisam, Achmad Sembiring dan Fandy Muctar, dari skuad ersisam.
Keduanya dinilai manajemen kurang disiplin menjalani sesi latihan, sehingga dikhawatirkan akan mengganggu tim berjuluk Pesut Mahakam secara keseluruhan. "Saya dapat laporan dua pemain ini tak disiplin. Kalau memang harus dicoret, coret aja daripada mengganggu tim," kata Harbiansyah Hanafiah kepada wartawan, Kamis (13/1).
Status kedua pemain ini, kata dia, diserahkan sepenuhnya kepada pelatih dan manajer tim. Ia hanya menekankan jangan sampai karena keduanya justru tim Persisam akan terganggu, apalagi sampai penampilannya manurun. "Saya tak kahawatir kehilangan keduanya, karena saya punya pemain U-21 yang bisa menggantikan posisi mereka," ujarnya.
Harbiansyah menjelaskan, manajemen telah menegur kedua pemain secara tertulis. Langkah ini diIakukan, sebagai puncak dari sejumlah kesalahan yang dilakukan kedua pemain inti Persisam Putra itu.
"Kesalahannya banyak, termasuk saat bertandang ke Bojonegoro lalu," ujarnya. Teguran tertulis ini dilakukan kepada Fandy Muchtar dan Achmad Sembiring karena mereka terlambat mengikuti sesi latihan. Bahkan keduanya sempat berlatih terpisah dengan rekan-rekan se-timnya.
Persisam Putra pada Minggu (16/1) akan menjamu Sriwijaya FC di Stadion Segiri Samarinda. Harbiansyah mengaku sampai saat ini kondisi tim solid dan siap berlaga.
FIRMAN HIDAYAT