TEMPO Interaktif, Madrid – Real Madrid mengakhiri puasa gol dan paceklik kemenangan yang mereka alami dalam dua laga sebelumnya dengan membantai tim promosi Rayo Vallecano di Santiago Bernabeu, Minggu dini hari WIB. Sayangnya, sukses itu ternoda oleh kartu merah yang didapat Angel Di Maria.
Madrid mendapat pukulan telak setelah kalah 0-1 dari Levante dan ditahan Racing Santander 0-0 dalam dua laga sebelumnya. Kondisi tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran di kubu Los Blancos. Apalagi mereka juga kehilangan tiga pemain pilar, Pepe, Fabio Coentrao dan Ricardo Carvalho, yang cedera.
Kekhawatiran itu semakin memuncak saat mereka langsung kebobolan di menit pertama oleh gol Miguel Perez "Michu". Beruntung, mereka berhasil bangkit dan membalikkan keadaan menjadi 2-1 sebelum turun minum lewat gol-gol Cristiano Ronaldo dan Gonzalo Higuain.
Ronaldo menambah satu gol lagi lewat titik penalti di menit ke-51 untuk memperbesar keunggulan Madrid. Tapi, gol kedua Michu empat menit kemudian membuat publik Bernabeu kembali merasakan ketegangan.
Apalagi Madrid kemudian kehilangan Di Maria yang diganjar kartu kuning kedua di menit ke-56 karena sengaja menghentikan bola dengan tangannya. Ini kedua kalinya dalam tiga laga terakhir Los Merengues harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain menyusul kartu merah Sami Khedira dalam laga lawan Levante.
Tapi, kalah jumlah pemain tak membuat kekuatan Madrid berkurang. Sebaliknya mereka justru semakin ganas dengan membukukan tiga gol lagi lewat aksi Raphael Varane, Karim Benzema, dan penalti kedua Ronaldo untuk memastikan kemenangan. Ini hattrick kedua CR7 di La Liga musim ini yang membawanya ke puncak daftar Pichichi dengan koleksi tujuh gol.
Jika Madrid kembali ke jalur kemenangan, Valencia justru harus menyudahi rekor tak terkalahkan yang mereka catat dalam keempat laga pertama setelah ditekuk tuan rumah Sevilla 1-0 di Ramon Sanchez Pizjuan. Satu-satunya gol kemenangan Los Nervionenses dibukukan oleh Frederic Kanoute di menit ke-18.
SOCCERNET | A. RIJAL