TEMPO Interaktif, Palembang - Pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi mengaku bingung melihat semakin tidak jelasnya format kompetisi mendatang. Pasalnya hingga kini Pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) belum berani memastikan format yang akan digunakan.
Kas Hartadi kian galau lantaran jadwal pertandingan juga belum mereka terima. Terkait persoalan itu pihaknya meminta agar PSSI segera merilis format dan jadwal pertandingan
Penjelasan ini disampaikan Kas Hartadi menjawab pertanyaan wartawan terkait sikap PSSI yang ia nilai sangat tidak konsisten. “Saya kira semua pelatih sama. Kami ini bingung menantikan sikap resmi PSSI terkait format dan jadwal kompetisi,” kata Kas Hartadi, Kamis 29 September 2011.
Dengan adanya ketidakjelasan ini Kas Hartadi mengajak anak-anak asuhannya untuk tidak memedulikan format dan jadwal kompetisi. Ia justru menekankan kepada M. Ridwan dan kawan-kawan untuk lebih fokus pada latihan. Kas Hartadi meyakini semakin banyak berlatih akan semakin besar peluang Laskar Wong Kito menjuarai liga musim 2011/2012.
“Fokus saja latihan dan memantapkan formasi tim,” ujar Kas Hartadi kepada skuadnya. Baginya memantapkan pasukan dan membuat formasi terbaik tim akan lebih baik mengingat SFC saat ini dihuni sejumlah muka baru yang perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan pemain lama.
Pemain baru yang dimaksud seperti Hilton Moreira, Nova Arianto, dan Markus Bahtiar. Menurut Kas Hartadi sejauh ini para pemainnya sudah mulai terlihat kompak dalam beberapa kali uji coba, baik di Pangkal Pinang, Bangka-Belitung, maupun di dalam latihan rutin di Palembang.
Bagi manajemen SFC, sikap tegas juga dibutuhkan oleh PSSI. Menurut Hendri Zainudin, Direktur Teknik dan SDM Sriwijaya FC, jika format dan jadwal resmi pertandingan sudah keluar, pihaknya selekas mungkin bisa menyusun langkah ke depan. Ia meyakini PSSI tidak membutuhkan waktu lama lagi untuk mengumumkan kebijakan yang dapat menampung segenap keinginan klub.
Kata Hendri, kapan pun kompetisi dimulai SFC selalu siap. Demikian juga dengan format kompetisi, selagi didukung mayoritas klub peserta kompetisi, keputusan itulah yang akan diikuti SFC.
PARLIZA HENDRAWAN