TEMPO Interaktif, Beograd – Bek sayap tim nasional Serbia, Aleksandar Kolarov, membela para fans tuan rumah yang mencemooh lagu kebangsaan Italia jelang duel kualifikasi Euro 2012 Grup C di Beograd, Sabtu dini hari WIB.
Menurut pemain Manchester City itu tindakan tersebut sebagai bentuk protes mereka terhadap “apa yang terjadi sebelumnya di Genoa".
Saat itu duel pertama kedua tim di Luigi Ferraris Oktober lalu dihentikan setelah baru enam menit berjalan lantaran ulah hooliganisme dari sejumlah suporter Serbia di dalam stadion. Serbia menuntut pertandingan itu dimainkan ulang demi menjunjung tinggi fair play, tapi UEFA justru memutuskan memberikan kemenangan 3-0 kepada Italia.
Buntutnya, saat kedua tim bertemu kembali di Beograd, publik tuan rumah melontarkan cemoohan saat lagu kebangsaan Italia diperdengarkan jelang kick-off, tapi Kolarov menilai tindakan itu bisa dibenarkan.
"Sebuah lagu kebangsaan tak boleh dicemooh, tapi dalam kasus ini saya pikir penyebabnya adalah apa yang terjadi sebelumnya di Genoa," kata Kolarov. "Di Serbia kami tak akan pernah menghentikan pertandingan seperti itu karena kami pasti akan lebih dulu menghentikan para hooligan."
"Kenapa polisi Italia tak melakukan hal yang sama? Di Italia polisi pernah membunuh orang dan tak seorang pun membicarakan itu, sementara Serbia dihakimi hanya karena keributan yang dibuat oleh lima orang."
Pertandingan itu berakhir imbang 1-1 yang membuat Serbia harus memenangi laga terakhir lawan Slovenia demi meraih tiket ke babak play-off. Di pihak lain, Italia sudah lebih dulu memastikan lolos ke putaran final di Ukraina dan Polandia tahun depan.
SOCCERNET | A. RIJAL