Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Janji Wim Mainkan Taktik 'Barca' Tak Terbukti  

image-gnews
Wim Rijsbergen. TEMPO/Aditia Noviansyah
Wim Rijsbergen. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -Janji pelatih tim nasional sepak bola Indonesia, Wim Rijsbergen, untuk memperagakan taktik ala Barcelona dalam laga melawan Qatar tak terbukti. Indonesia tampil tak maksimal dan akhirnya menyerah 2-3 oleh timnas negara teluk itu dalam pertandingan Pra-Piala Dunia 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa 11 Oktober malam.

Rijsbergen sejak awal pertandingan sudah mengantisipasi keunggulan tim Qatar. "Iran, Bahrain, dan Qatar memiliki fisik yang kuat. Cara menghadapinya, jangan terlalu sering kehilangan bola. Kami akan mencoba memberikan tekanan dengan umpan-umpan pendek seperti (permainan) Barcelona," kata pelatih asal Belanda itu.

Nyatanya hal yang dia wanti-wanti justru terjadi di lapangan. Bambang Pamungkas cs begitu sering dan gampang kehilangan bola di sepanjang pertandingan yang dipimpin wasit Abdul Malik Abdul Bashir itu.

Qatar langsung menyerang sejak wasit membunyikan peluit dan langsung membuat kiper Ferry Rotinsulu harus bekerja keras. Pada menit keenam, Cristian Gonzales membuka peluang bagi Indonesia untuk mencetak angka, tapi gagal. Pemain Qatar kembali datang dengan serangan cepatnya. Hasilnya, Abdulaziz Al Sulaiti mencetak gol pada menit ke-13 setelah mendapat umpan dari Khalfan Ibrahim.

Tertinggal 0-1, Bambang Pamungkas cs berusaha menekan. Gol yang ditunggu suporter Indonesia baru lahir pada menit ke-26 melalui El Loco. Gol itu berawal dari tendangan keras Bambang Pamungkas dari luar kotak penalti. Bola muntah langsung disambar Gonzales.

Namun, lima menit kemudian, Qatar kembali unggul lewat tendangan jarak jauh Khalfan Ibrahim. Ferry, yang sudah terlalu maju, gagal menjangkau bola yang bergerak melengkung itu.

Seisi Stadion Gelora Bung Karno bergemuruh kembali ketika pertandingan babak pertama menyisakan waktu 10 menit. Gonzales kembali merobek gawang Qatar setelah memanfaatkan bola hasil tendangan Supardi.

Pada awal babak kedua, skuad Merah Putih tampil lebih lepas. Tapi Indonesia kembali tertinggal lewat gol yang diciptakan Muhamad Razak pada menit ke-59. Setelah itu, Qatar, yang baru mengoleksi dua poin setelah bermain imbang melawan Iran dan Bahrain, memilih bermain bertahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indonesia justru gagal mengembangkan permainan terbaiknya seperti pada awal babak kedua. Para pemain kerap terlalu lama menahan bola, sehingga bola lepas. Melepas umpan juga sering tak akurat, sehingga tak sampai tujuan.

Tertinggal 2-3, Wim Rijsbergen menarik Purwaka Yudhi dan memasukkan Ahmad Bustomi untuk meningkatkan serangan. Hariono juga masuk menggantikan Firman Utina. Pada menit-menit akhir, Wim juga mengganti Hamka Hamzah dengan Yongki Aribowo untuk mencoba menyamakan kedudukan. Namun, hingga peluit akhir dibunyikan, tim Indonesia gagal mencetak gol.

Inilah kekalahan beruntun ketiga kalinya kesebelasan Indonesia di Grup E Pra-Piala Dunia 2014. Pada dua pertandingan sebelumnya, timnas menyerah 0-3 oleh Iran dan dipermalukan Bahrain 0-2. Hasil ini menempatkan Indonesia di urutan buncit Grup E dengan nilai 0. Qatar mengoleksi nilai 5 dari 3 pertandingan.

Dengan tiga pertandingan tersisa, peluang Indonesia untuk lolos ke putaran keempat Pra-Piala Dunia 2014 Zona Asia sangat tipis. Timnas harus menang dalam tiga pertandingan terakhir, yang dua di antaranya merupakan laga tandang.
Anak asuhan Wim Rijsbergen ini akan melawat ke Qatar pada 11 November 2011. Empat hari kemudian, timnas akan menjamu Iran. Pada pertandingan terakhir, tim Indonesia akan menghadapi Bahrain pada 29 Februari 2012.

| EZTHER LASTANIA

Susunan pemain
Indonesia: Ferry Rotinsulu, Zulkifli Syukur, M. Roby, Supardi, Purwaka Yudhi (Ahmad Bustomi), Hamka Hamzah (Yongki Aribowo), Firman Utina (Hariono), M. Ilham, M. Ridwan, Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas

Qatar: Baba Malick, Mohamed Musa, Bilal Mohammed, Ibrahim Majed, Wesam Rizik, Khalfan Ibrahim, Marcone Amaral, M. Omar, Abdulaziz Al Sulaiti, Mohamed El Sayed, Muhammed Razarak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Australia: Justin Hubner Starter?

1 jam lalu

Justin Hubner. pssi.org
Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Australia: Justin Hubner Starter?

Justin Hubner menambah kekuatan timnas U-23 Indonesia menjelang laga kontra Australia di Piala Asia U-23 2024.


Profil Wasit Majed Al Shamrani yang Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024

2 jam lalu

 Majed Mohammed Al-Shamrani. Instagram
Profil Wasit Majed Al Shamrani yang Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024

Wasit Majed Al Shamrani yang akan memimpin laga timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024, pernah pimpin laga timnas Indonesia.


Head to Head Timnas U-23 Indonesia vs Australia: Skuad Garuda Dihantui Rekor Buruk

3 jam lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Marselino Ferdinan (kanan) menggiring bola saat melawan Timnas U-23 Qatar pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin 15 April 2024. Timnas U-23 Qatar kalahkan Timnas U-23 Indonesia yang bermain 9 orang dengan skor 2-0. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Head to Head Timnas U-23 Indonesia vs Australia: Skuad Garuda Dihantui Rekor Buruk

Timnas U-23 Indonesia dihantui rekor buruk kontra Australia menjelang laga kedua grup A Piala Asia U-23 2024.


Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

4 jam lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Muhammad Ferarri (kedua kanan) menyundul bola saat melawan Timnas U-23 Qatar pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin 15 April 2024. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Duel timnas U-23 Indonesia vs Australia diprediksi akan berjalan ketat dengan kedua tim saling bermain menyerang demi meraih tiga poin.


Protes ke AFC Soal Wasit Nasrullo Kabirov di Piala Asia U-23, Ini Biaya yang Harus Dikeluarkan PSSI

1 hari lalu

Manager Timnas Indonesia, Kombes Sumardji. (foto: istimewa)
Protes ke AFC Soal Wasit Nasrullo Kabirov di Piala Asia U-23, Ini Biaya yang Harus Dikeluarkan PSSI

Ketua BTN Sumardji mengungkapkan tujuan PSSI melayangkan protes ke AFC bukan untuk mengubah hasil pertandingan Timnas U-23 Indonesia vs Qatar.


Qatar Kalahkan Timnas Indonesia 2-0, Pelatih Ilidio Vale: Ini Pertandingan yang Sulit

2 hari lalu

Pelatih Qatar U-23 Illidio Vale di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Qatar Kalahkan Timnas Indonesia 2-0, Pelatih Ilidio Vale: Ini Pertandingan yang Sulit

Qatar meraih kemenangan 2-0 atas Timnas Indonesia dalam pertandingan pembuka Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad.


4 Fakta Kekalahan Timnas U-23 Indonesia dari Qatar di Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Muhammad Ferarri (kedua kanan) menyundul bola saat melawan Timnas U-23 Qatar pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin 15 April 2024. ANTARA FOTO/HO-PSSI
4 Fakta Kekalahan Timnas U-23 Indonesia dari Qatar di Piala Asia U-23 2024

Penalti kontroversial hingga wasit Nasrullo Kabirov diamuk netizen menjadi beberapa fakta kekalahan Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Diwarnai Dua Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 0-2 dari Qatar

2 hari lalu

Timnas Indonesia vs Qatar di Piala Asia U-23 2024. Doc. Tim Media PSSI.
Hasil Piala Asia U-23 2024: Diwarnai Dua Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 0-2 dari Qatar

Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta mendapat kartu merah di babak kedua. Timnas Indonesia kalah 0-2 pada laga pertama Piala Asia U-23 2024.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Babak Pertama, Timnas Indonesia Tertinggal 0-1 dari Qatar

2 hari lalu

Duel Timnas Indonesia vs Qatar di Piala Asia U-23 2024. Doc. Tim Media PSSI.
Hasil Piala Asia U-23 2024: Babak Pertama, Timnas Indonesia Tertinggal 0-1 dari Qatar

Gol penalti Khaleed Ali Binsabaa membawa Qatar unggul sementara atas Timnas Indonesia U-23 di babak pertama Piala Asia U-23 2024.


Kekuatan Timnas Indonesia, Qatar, Australia, Yordania di Piala Asia U-23 2024 Dinilai Seimbang

2 hari lalu

Witan Sulaeman (nomor punggung 8) dan Marselino Ferdinan (nomor punggung 7) dalam laga uji coba timnas U-23 Indonesia vs Uni Emirat Arab yang berakhir dengan skor 1-0. Pertandingan digelar di Dubai, Uni Emirat Arab, Senin waktu setempat, 8 April 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
Kekuatan Timnas Indonesia, Qatar, Australia, Yordania di Piala Asia U-23 2024 Dinilai Seimbang

Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni menilai kekuatan negara peserta di Grup A Piala Asia U-23 2024 berimbang.