TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemain Tunas Garuda, Nazarul Fahmi dan Rangga Pratama, gagal bergabung dengan Akademi Arsenal London setelah menjalani seleksi sekitar dua pekan. Mereka diputuskan tidak bisa bergabung karena alasan kewarganegaraan. Akademi itu ternyata hanya menerima warga negara Inggris.
"Kami tak bisa diterima, yang diterima harus dari warga negara Inggris, saya juga masih di bawah umur," kata Fahmi saat dihubungi Tempo, Kamis, 17 November 2011.
Menurut Fahmi, tim Tunas Garuda sedang mencari tahu lagi alasan kenapa dia dan rekannya, Rangga, tidak lolos seleksi. Tunas Garuda mungkin akan mempelajari kelemahan lain dari pemainnya selain mengenai masalah kewarganegaraan. "Tunas Garuda sedang meneliti lagi," ujar Fahmi.
Sekarang Fahmi sudah di kampung halamannya di Aceh. Dia dan Rangga bertolak dari London, Inggris, pada Selasa, 15 November 2011 pukul 11.00 waktu London dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pukul 16.00 WIB.
Fahmi kini sedang menunggu keputusan dari Gubernur Aceh untuk latihan berikutnya, sementara itu ia akan latihan di Aceh dulu. Fahmi berharap Gubernur punya solusi lain yang lebih bagus dari sekadar latihan di Aceh. "Saya sedang konsultasi dengan Gubernur, kalau ada jalan lain, itu lebih bagus," kata Fahmi.
ILHAM