TEMPO Interaktif, Roma – Juara bertahan AC Milan harus menyudahi rekor kemenangan beruntun yang mereka raih dalam lima laga sebelumnya setelah ditahan tuan rumah Fiorentina 0-0 di Artemio Franchi, Minggu dini hari WIB.
Meski begitu, hasil ini untuk sementara mengangkat I Rossoneri ke peringkat kedua klasemen sementara Serie A dengan 21 poin dari 11 pertandingan, terpaut 1 poin dengan pimpinan klasemen Lazio yang pada saat bersamaan juga bermain imbang 0-0 dengan Napoli.
Milan, yang menurunkan duet Zlatan Ibrahimovic dan Robinho di lini depan, mendominasi pertandingan sejak awal. Mereka bahkan sempat merobek gawang Fiorentina di menit ke-18 dengan gol yang dicetak Clarence Seedorf di babak pertama. Tapi gol tersebut dianulir karena hakim garis menilai gelandang asal Belanda itu sudah berada pada posisi offside.
Padahal, dalam tayang ulang terlihat jelas bahwa Seedorf pada posisi onside menerima umpan dari Ibrahimovic.
Hasil lebih baik didapat rival sekota, Inter Milan, yang mengalahkan tamunya, Cagliari, 2-1, dalam laga yang digelar lebih awal di San Siro.
Gol-gol dicetak oleh Thiago Motta dan Coutinho di babak kedua, sementara satu-satunya gol balasan Cagliari dibukukan striker asal Argentina, Joaquin Larrivey, dua menit jelang bubaran.
Ini hanya kemenangan ketiga Inter di Serie A musim ini dan hasil ini membawa mereka menjauhi zona degradasi.
“Sangat penting untuk meraih kemenangan di kandang setelah jeda,” kata Motta. “Kami bisa bermain bagus melawan tim yang tak mudah dihadapi. Kami telah melalui masa-masa sulit dan kini kami harus terus seperti ini.”
FOOTBALL-ITALIA | AP | A. RIJAL