TEMPO Interaktif, Genoa - Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri puas karena anak asuhnya berhasil menguasai puncak klasemen Seri A Liga Italia meski hanya sementara waktu. Pasalnya Juventus berpeluang kembali mengkudeta Milan besok.
Usai menaklukkan Genoa 2-0 di Luigi Ferraris, tim berjuluk Rossoneri tersebut mengambil alih capolista (puncak klasemen) dari Juventus dengan keunggulan satu poin. Tapi Juve belum bertanding. Jika pada pertandingan besok tim berjuluk La Vecchia Signora tersebut berhasil menang atas Cesena, Milan harus turun kembali ke posisi dua.
“Kami berada di puncak klasemen untuk beberapa hari. Jika Juventus mengambil alih, kami harus menerimanya. Yang terpenting adalah kami bisa meraih kemenangan di tempat yang sulit (Genoa),” ujar Allegri.
Pada pertandingan itu Ibrahimovic kembali menjadi pemain yang menentukan dengan gol pertama Milan melalui titik penalti. Tak pelak, setelah gol tersebut, Milan tampil percaya diri dan akhirnya berhasil mencetak gol keduanya. Namun Robinho tampil kurang maksimal. Pemain asal Brasil itu membuang banyak peluang. Meski demikian Allegri membela mantan pemain Santos itu.
“Robinho berkontribusi pada proses terciptanya gol. Saya memujinya untuk umpan yang dia buat, sehingga terjadi penalti. Sepak bola memang seperti itu. Kadang-kadang Anda melewatkan kesempatan emas, dan di lain waktu Anda bisa mencetak gol entah bagaimana,” kata mantan pelatih Calgiari itu.
Sementara pelatih Genoa Alberto Malesani menepis kabar bahwa ia akan didepak oleh Presiden Enrico Preziosi karena kembali tampil buruk. Dalam sembilan partai terakhir tim berjuluk Rossoblu itu baru meraih dua kemenangan. Hasil itu juga sekaligus mengakhiri rekor tak terkalahkan Genoa di kandang sejak April.
“Saya baru saja bertemu dengan Presiden, dan kami berjabat tangan,” kata Malesani.
FOOTBALL-ITALIA | IRVAN SAPUTRA