TEMPO Interaktif, Jayapura - Persiwa Wamena bertekad mempertahankan keangkeran Stadion Pendidikan Wamena untuk merebut kemenangan kedua saat menjamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI), Senin, 5 Desember 2011.
Pada laga sebelumnya menghadapi Persigres atau Gresik United, tim Badai Pegunungan berhasil mengandaskan tamunya dengan skor 4-2. “Kita tetap waspadai serangan balik lawan. Saat Persiba menahan Persipura, gol mereka selalu dari serangan balik. Saya kira pelatih juga sudah pasti memperhitungkan hal ini,” kata Agus Santoso, asisten manajer Persiwa, Ahad, 4 Desember 2011.
Dengan kemenangan perdana, diharapkan Piter Rumaropen dan kawan-kawan termotivasi untuk meraih poin berikut. “Keberhasilan kemarin merupakan hasil kerja keras pemain, kita berharap bisa menang,” ujarnya.
Persiwa sudah belajar kekuatan dan kelemahan Persiba. Menurut Santoso, tim Beruang Madu merupakan tim hebat yang diperkuat sejumlah pemain bertalenta. “Kami sudah belajar banyak tentang kekuatan lawan. Ada beberapa pemain kunci, seperti Kenji, yang harus diwaspadai,” ucapnya.
Persiwa tetap mengandalkan lini depan Piter Rumaropen. Ada juga Erick Weeks Lewis yang mencetak gol saat melawan Gresik pada menit ke-78. Sementara dari kubu Persiba, sepertinya Rahmad Latif, Ahmad Sembiring, Kenji Adachihara, Matsunaga Shohei atau Aldo Bareto, menjadi tumpuan utama. “Semua pemain siap untuk menghadapi Persiwa, kita ingin tampil dengan kekuatan terbaik,” kata Haryadi, pelatih Persiba.
Persiba pernah menelan kekalahan pahit saat bertandang ke Stadion Pendidikan Wamena, 16 April 2011 silam. Saat itu, Aldo Bareto dan kawan-kawan ditekuk 3-1. Meski kalah, Persiba sedikit bangga ketika pada laga sebelumnya mampu mengandaskan Persipura di Stadion Parikesit Balikpapan lewat gol tunggal Khairul Amri. “Kita akan usahakan mendapat poin di Wamena,” kata Haryadi.
JERRY OMONA
